Mohon tunggu...
Uswetun Hasanah
Uswetun Hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa S1 Studi Kejepangan

Selamat Membaca

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Perspektif Masyarakat Indonesia terhadap Orang Madura

11 Mei 2023   12:46 Diperbarui: 11 Mei 2023   12:47 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki 17.508 pulau dan 360 suku bangsa. Indonesia kaya akan keberagaman budaya dan tradisi yang dimiliki setiap daerahnya. Banyak hal menarik yang dapat kita bahas dalam keberagaman budaya. Kali ini suku yang di bahas ialah Suku Madura, banyak hal yang dapat kita ketahui tentang Suku Madura.

Madura merupakan sebuah pulau yang terletak di Jawa Timur, yang di pisahkan oleh Selat Madura dan Pulau Jawa. Madura memiliki jembatan penghubung dari pulau Jawa (Surabaya) ke pulau Madura (Bangkalan) yang bisa disebut Jembatan Suramadu. Mata pencaharian orang Madura kebanyakan sebagai nelayan, bertani, dan berdagang karena di daerah Madura masih belum maju dan lowongan pekerjaan yang sulit, sehingga banyak anak muda yang keluar daerah (merantau) untuk mencari pekerjaan yang lebih bagus.

Banyaknya orang Madura yang merantau menimbulkan perspektif yang beragam terhadap orang Madura. Bahkan, banyak masyarakat Indonesia yang mengatakan bahwasanya orang Madura memiliki perangai yang keras, terbelakang, dan kasar. Hal ini terjadi karena orang Madura lebih mementingkan harga diri dari pada malu. Sifat seperti itu yang melahirkan tradisi carok dan dari budaya tersebut perspektif masyarakat Indonesia berbeda-beda mulai dari yang positif hingga yang negatif. Beberapa perspektif masyarakat Indonesia terhadap orang Madura, antara lain:

1. Orang Madura Dikenal Suka Merantau

Orang Madura memiliki etos kerja yang tinggi, giat bekerja dan ulet. Namun, karena lowongan pekerjaan yang sulit mengharuskan seorang lelaki merantau untuk mencari nafkah dan belajar hidup mandiri. Tak heran jika ke setiap daerah menemukan orang Madura.

2. Bisnis Besi Tua dan Berdagang Identik Orang Madura

Kebanyakan orang Madura yang merantau ke kota-kota besar berbisnis besi tua dan berdagang.  Hal ini terjadi karena bisnis besi tua mempunyai keuntungan yang besar, dan mereka juga mampu mengumpulkan, mengelola, dan menjualnya pada saat yang tepat. Banyak orang Madura yang merantau cenderung sukses, dikarenakan orang Madura memiliki sifat pekerja keras dan ulet dalam bekerja.

3. Berperangai keras dan tegas

Munculnya perspektif berperangai keras dan tegas dapat disebabkan oleh sejarah konflik antara suku Dayak dan suku Madura. Selain itu, orang Madura memiliki budaya kerapan sapi dan keris menimbulkan kesan kekerasan dan keberanian. Tidak hanya itu, orang Madura dinilai cenderung kasar dan tegas dalam berbicara ataupun bersikap.

Hal ini disebabkan oleh bahasa Madura yang memang cenderung tegas dan memiliki intonasi yang keras saat berbicara. Namun hal ini tidak boleh menjadi indikasi bahwa mereka kasar ataupun tidak sopan. Ada sebuah pepatah "Jangan Menilai Buku dari Sampulnya",  itulah yang harus kita lakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun