Perlawanan terhadap dominasi Amerika Serikat dalam mengendalikan" dunia" mayoritas berakhir dengan sia sia.
Iraq, Libya, berakhir tragis, Suriah, Venezuela,Kuba, Korea Utara, Iran dan beberapa negara Amerika latin lainnya terseok seok menghadapi embargo Amerika Serikat cs.
Saat ini baru Rusia yang" relatif " berani dan secara terang terangan melawan dominasi Amerika Serikat cs.
Lewat operasi militer khusus Rusia di Ukraina, Rusia berhasil memporak porandakan rezim" boneka" di Ukraina.
Perlawanan sengit rezim" boneka" Ukraina yang didukung mati matian oleh pihak barat ( NATO cs) berhasil dieliminir oleh militer Rusia plus pejuang Chechnya dll.
Amerika Serikat cs yang selama ini tampil sebagai sosok penguasa dunia secara perlahan mulai digerogoti wibawanya.
Harga diri Amerika Serikat dipertaruhkan di Ukraina saat ini, apakah akan berakhir dengan jatuhnya Presiden Rusia Vladimir Putin ataukah berakhir dengan kemenangan pihak Rusia cs.
Pada titik inilah konflik kepentingan dimulai, pihak yang tidak menginginkan presiden Rusia Vladimir Putin" jatuh" akan mati matian dengan beragam cara membantu operasi militer khusus Rusia di Ukraina baik secara langsung maupun secara tidak langsung.
Demikian juga sebaliknya, Amerika Serikat cs dengan mati matian disamping membantu Ukraina juga mengirimkan pasukan khusus nya untuk melakukan SABOTASE Â baik di wilayah Rusia maupun wilayah Ukraina Timur yang berhasil diamankan oleh pihak Rusia.
Pertanyaan yang muncul kemudian adalah apakah perang hanya terbatas terjadi di Ukraina dan Rusia ataukah menyebar ke wilayah lain.
Mengapa?? jelas Rusia tidak akan tinggal diam jika terjadi aksi sabotase di wilayah Rusia.
Rusia akan melakukan aksi pembalasan setimpal terhadap pihak pihak yang menjadi" sponsor" aksi sabotase di wilayah Rusia tersebut.