Tidak ada yang salah dengan pertanyaan menkominfo Rudiantara tersebut,menjadi bermasalah kemudian menyebar viral di medsos karena pertanyaan tersebut terjadi di tahun politik.
Jawaban atas pertanyaan tersebut beragam,bisa saja dijawab kalau yang kasih gaji ya juru bayar..soal kemudian uangnya dari mana ya itu soal lain...kan tidak harus tahu dari mana asal uang tersebut.
Apakah betul uang tersebut berasal dari "rakyat?",kalau dari pinjaman bagaimana??atau dari jual asset BUMN gimana? Atau dari dana bagi hasil pengolahan SDA gimana??.
Kalau toh dari Rakyat mungkin yang dimaksud adalah rakyat yang taat membayar pajak,sementara rakyat yang tidak membayar pajak jelas tidak gaji ASN.
Intinya adalah pertanyaan bapak Menteri tersebut tidak salah....masak cuma sekedar bertanya saja disalahkan.
Tapi karena terjadi di tahun politik,pertanyaan tersebut kemudian "diplintir"sehingga keluar dari konteks.