Mohon tunggu...
usman santosa
usman santosa Mohon Tunggu... Dokter - ...

Pencinta Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Amin Rais Panglima Perang "Partai Oposisi"

27 April 2018   04:51 Diperbarui: 27 April 2018   04:55 712
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sangat jauh dari kesan radikal,intoleran,ekstrim dsb,penampilan Amin Rais bersahaja,tutur katanya lembut,santun,bersahabat,merangkul,rendah hati,akibatnya siapapun yang mendengar senang,bahkan yang dikritikpun pilih diam daripada melawan.

Amin Rais makin tua makin menjadi jadi,menjadi idola kelompok oposisi.

Bila saat ini muncul wacana agar Masjid dan tempat ibadah lainnya dilarang untuk bicara politik  dengan beragam "embel embel",maka Amin Rais punya pendapat lain.

Umat beragama harus peduli "politik",apa jadinya umat beragama yang punya standar moral yang tinggi,apatis dengan politik???.

Negara akan diisi oleh politisi busuk,yang tidak punya kepedulian terhadap masa depan bangsa dan negara Indonesia.

Birokrasi pemerintahan sejak level tertinggi hingga terendah akan diisi oleh orang dengan kualitas keagamaan yang rendah.

Pada titik inilah Amin Rais tidak henti hentinya mengajak umat beragama,apapun agamanya,siapapun orangnya,tua muda,kaya miskin dsb untuk peduli politik.

Tujuannya apa???agar orang beragama dengan kualitas moral relatif baik ,mau berjuang,peduli sesama untuk Indonesia yang lebih baik.

Selamat berjuang Amin Rais,Insyaallah menjadikan Indonesia sebagai negara berdaulat,rumah bagi siapapun juga tercapai.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun