Oleh Ahmad El Fayed, Ramadhan Dwi Kurniawan, Faizah Khariunnisa, dan saya sendiri
Semua berawal dari perjalanan syahdu sore hari Bandung-Jakarta dengan kereta api, menyuguhkan bentang alam keindahan Bandung dan sekitarnya. Berlanjut penerbangan kala matahari mulai nampak di ufuk timur, menapakkan kaki di Medan, kota Melayu Deli. Perjalanan dilanjutkan dengan menaiki mini bus menuju Sibolga, dengan kehebatan ala supir Sumatera Utara (Kencang bahkan di tikungan). Berakhir dengan penyebrangan feri menuju Nias, memberikan kami pengalaman tidur di geladak ditemani angin laut yang kencang.Â
Berjalan jauh dari zona nyaman, membuka mata kami tentang realitas bangsa Indonesia. Kami bertemu seorang pemudi yang bersemangat kuliah hingga ke Bali untuk memajukan pariwisata di Sibolga. Ada pula anak umur 12 tahun yang berhenti sekolah saat kelas 5 SD akibat kekurangan biaya. Ada pula seorang pemuda yang rela bekerja serabutan demi menyekolahkan adiknya di Jakarta. Berbincang dengan mereka memberikan arti bahwa hidup tiap insan patut untuk disyukuri dan diperjuangkan.
Perjalanan baru saja dimulai, kami siap melakukan tugas sesungguhnya, menginspirasi siswa sekolah menengah atas di Nias untuk berani berkuliah dan mewujudkan mimpi mereka.
Â
Semangat Pemuda, Semuangat Nusantara!
Talifus Nias
Diseminasi Khusus Aku Masuk ITB 2018
 Pulau Nias