Magelang-Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) dalam ajang nasional Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Dua tim dari UNIMMA dinyatakan lolos dan berhak menerima pendanaan untuk mengembangkan bisnis kreatif mereka.
Kedua tim tersebut adalah Super Clay DIY Character dari Program Studi Ilmu Komunikasi dan Camila Bride dari Program Studi Manajemen. Dengan mengandalkan ide-ide unik dan inovatif, keduanya berhasil menembus ketatnya persaingan dan menarik perhatian tim penilai nasional.
Menurut Ketua Pokja Kewirausahaan UNIMMA, Agus Setiawan, M.Eng, keberhasilan ini tak lepas dari kreativitas serta kemampuan mahasiswa dalam menggali potensi bisnis yang memiliki nilai tambah.Â
"Saat ini, ide bisnis hampir semua sudah ada. Jadi kuncinya adalah menawarkan sesuatu yang berbeda dan punya daya tarik tersendiri," ujarnya.
Tak berhenti sampai pada pendanaan, UNIMMA telah menyiapkan skema pendampingan intensif bagi kedua tim tersebut. Agus menambahkan bahwa mahasiswa akan dibekali pelatihan manajemen keuangan, penyusunan laporan usaha, hingga persiapan menghadapi KMI Expo yang akan digelar di Universitas Tidar Magelang.
"Kami akan mendampingi dari awal hingga tahap pelaporan akhir, memastikan bahwa bisnis yang dijalankan benar-benar terealisasi sesuai proposal," jelasnya.
Dalam semangat entrepreneurship Islami yang menjadi visi keilmuan UNIMMA, kolaborasi lintas fakultas juga diharapkan terus terbangun. Agus menekankan bahwa lolos pendanaan hanyalah langkah awal.Â
"Sekarang tugas mahasiswa adalah membuktikan bahwa usaha mereka benar-benar hidup dan berkembang. Ini bukan hanya soal dana, tapi juga tanggung jawab," tegasnya.
Ia juga mendorong mahasiswa UNIMMA lainnya agar berani mencoba, mengambil peluang, dan aktif mengikuti kompetisi kewirausahaan.Â
"Dari sinilah mahasiswa belajar menyusun proposal, berlatih pitching, membangun tim, dan menyiapkan diri untuk dunia kerja maupun dunia usaha yang sesungguhnya," pungkasnya penuh semangat.