Mohon tunggu...
Umsida Menyapa
Umsida Menyapa Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Humas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN-T Stunting Umsida Buat 14 Program Kerja, Simak Selengkapnya

1 November 2023   11:23 Diperbarui: 1 November 2023   15:12 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Fikes Umsida) melaksanakan KKN-T lebih awal dari KKN biasanya. Kegiatan ini berkolaborasi dengan BKKBN Jawa Timur dan mengangkat tema stunting. Dari kolaborasi ini, mereka memiliki 14 program KKN-T yang dijalankan oleh tiga kelompok mahasiswa KKN yang ada di desa Wonoayu, desa Ketimang, dan desa Ploso.

Keempat belas program tersebut merupakan rangkaian program yang bertujuan untuk mencegah angka stunting di Indonesia. Hal ini sesuai dengan arahan presiden yang mengamanatkan BKKBN sebagai ketua pelaksana mengatasi permasalahan ini.

Program-program ini ada yang dilaksanakan secara rutin dan ada pula yang dilakukan hanya satu atau dua kali saja selama mereka mengabdi di desa ini dari bulan Agustus hingga Oktober 2023. Beberapa program tersebut diantaranya:

Program KKN-T Stunting 2023

1. Pendampingan gizi dan kesehatan pada masa kehamilan pada program KKN-T ini mahasiswa melakukan kegiatan kelas ibu hamil kegiatan ini dilakukan secara rutin selama satu minggu sekali di balai desa.

Lihat juga: Pesan Mahasiswa Fikes yang Ikut dalam KKN-T Stunting 2023: Semoga Porgram Akan Berlanjut

"Setiap pertemuan kita beri materi yang berbeda. Misalnya tentang perkembangan janinnya bagaimana, nutrisi yang telah dikonsumsi selama hamil apa saja, persiapan mendekati persalinan, berapa jarak kehamilan yang ideal, hingga perawatan selama hamil Ucap Yeni Emilia, wakil ketua kelompok desa Wonoayu.

2. Penyuluhan Menu sehat bagi ibu hamil menyusui dan anak balita melalui Posyandu kegiatan ini mensosialisasikan menu gizi sehat untuk ibu hamil mengajarkan ibu menyusui pijat punggung atau akupresur untuk memperlancar ASI dan teknik menyusui yang benar

"Kita punya teknik akupresur untuk ibu hamil. Karena biasanya kan bumil merasakan mual hingga tidak nafsu makan. Itu kita kasih tahu, kalau misal ada keluhan seperti ini, bisa memijat bagian tubuh yang ini, seperti itu," lanjut Yeni.

Foto Istimewa
Foto Istimewa
3. Pengukuran antropometri bagi bayi dan balita. Kegiatan ini dilaksanakan pada Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang mana bayi dan balita pengikuti pengukuran lengan dan kepala untuk menilai keseimbangan gizi dan pertumbuhan bayi/ balita. Pengukuran ini merupakan salah satu indikator yang bisa menentukan anak itu mengalami stunting atau tidak.

4. Program KKN-T keempat dari kegiatan ini adalah melakukan penyuluhan dan pemantauan tumbuh kembang bayi, anak balita,dan anak pra sekolah. Sama seperti program ketiga, pada penyuluhan ini dilakukan melalui sosialisasi di Posyandu yang memberi tahu tentang menu gizi sehat. Selain itu, kegiatan ini juga mengajarkan ibu tentang teknik pijat akupresur untuk menambah nafsu makan anak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun