Mohon tunggu...
UmsidaMenyapa1912
UmsidaMenyapa1912 Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Kami Instansi yang bergerak di bidang pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Seni

Dua Srikandi FAI Umsida Sabet Prestasi Tapak Suci Membanggakan

25 November 2024   16:10 Diperbarui: 25 November 2024   16:13 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa FAI Umsida

Berprestasi di ajang tapak suci, dua mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo ( Umsida) sukses sabet juara di ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tapak Suci yang digelar Pimpinan Daerah (Pimda) Tapak Suci Jember, Rabu (20/11/2024).

Kisah Kemenangan Dua Srikandi Umsida

Perlombaan berlangsung pada 14--17 November 2024 di Gedung Ahmad Zainuri Universitas Muhammadiyah Jember, sebagai bagian dari perayaan Milad Muhammadiyah ke-112. Kemenangan ini menjadi bukti nyata semangat juang mahasiswa FAI dalam mengharumkan nama fakultas dan universitas.

Perjuangan Putri Hikmiyatil Latifah

Putri Hikmiyatil Latifah, mahasiswa berusia 19 tahun asal Lamongan, tampil gemilang dengan menyabet medali emas di kategori tanding kelas C dewasa putri. Kemenangan ini tak diraih dengan mudah. Hikmah menghadapi banyak tantangan, salah satunya adalah menjaga berat badan agar tetap sesuai kategori. "H-1 pertandingan, berat badan saya over, tapi saya berusaha maksimal untuk bisa masuk kelas C. Alhamdulillah, ikhtiar dan doa saya terkabul, sehingga bisa melanjutkan pertandingan," ungkapnya.

Di babak penyisihan, Mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI) semester 3 ini menghadapi persaingan ketat. Kejar-mengejar poin membuat pertandingan berlangsung seru hingga akhirnya ia berhasil unggul di babak ketiga. Semangat dan konsistensi yang ditunjukkannya menghantarkan Putri melangkah hingga babak final dan keluar sebagai juara.

Baca juga: Dosen Fikes Umsida Ukir Prestasi Membanggakan Dalam Konferensi Internasional

"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas hasil ini. Ini semua berkat doa dan dukungan keluarga serta teman-teman. Sebenarnya bukan saya yang hebat, tapi doa orang tua saya yang sangat kuat. Namun, saya tetap harus melakukan evaluasi untuk mempersiapkan event pencak silat berikutnya," tutur Hikmah dengan rendah hati.

Bagi Hikmah, pengalaman ini memberikan pelajaran berharga tentang arti perjuangan. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai hasil dari latihan intensif dan pengorbanan waktu istirahat di sela-sela kesibukannya sebagai mahasiswa.

Yeni Farihatul Abadiyah Raih Pesilat Terbaik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun