Mohon tunggu...
Khoirotunnisa
Khoirotunnisa Mohon Tunggu... Guru - Happy mom

خير الناس أنفعهم للناس

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ibu Hemat Keluarga Terawat

17 Maret 2023   10:16 Diperbarui: 17 Maret 2023   10:36 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://id.pngtree.com

IBU HEMAT KELUARGA TERAWAT 

Allah ciptakan bumi dengan segala isinya, langit indah, samudra luas, bukit tinggi dan rimba belantara yang semuanya ini untuk kebanggan makhluknya. Allah juga memberikan lebih dari itu. Allah tahu disaat makhluknya haru biru dilanda duka yang pastinya memerlukan seseorang yang dapat membawa kedamaian, Allah ciptakan seorang kekasih. Dan supaya hubungan di antara kekasih itu dapat menyuburkan ketentraman, cinta dan kasih sayang maka Allah menetapkan suatu ikatan suci dengan kata sederhana "ijab dan qabul" hingga terjadilah perubahan besar dari ikatan iu. Haram menjadi halal, maksiat menjadi ibadat, kekejian menjadi kesucian, dan kebebasan menjadi pertanggung jawaban.

Suami dan istri telah diberikan amanah untuk bertanggung jawab dalam rumah tangganya. Membina keluarga tersebut haruslah saling mempertanggung jawabkan peranan yang mereka dapatkan. Utamanya seorang ibu, ia sebagai ratu rumah tangga dalam keluarga yang harus siap mendidik anak dan mengatur segala keperluan keluarga termasuk keuangan keluarga. Kita tahu bahwa keuangan menjadi persoalan yang serius dalam keluarga dan juga merupakan kebutuhan yang pokok dalam keluarga.

Masalah keuangan haruslah terpikirkan oleh ibu-ibu, bagaimana usaha untuk mengurus dan mengatur keuangan keluarga dengan baik juga  berupaya untuk hidup hemat. Karena itu adalah salah satu jalan pemulus keluarga yang terawat dan selamat. Kegagalan dalam mengatur keuangan berdampak pada kegagalan dalam berkeluarga. Dapat dibayangkan bagaimana keluarga bisa tentram bila hari-harinya selalu disibukkan dengan pertengkaran dan percekcokan karena faktor keuangan.

Sering kali suami merasa kecewa karena sang istri tidak mampu menjadi "pedaringan". Suka menghambur-hamburkan uang tanpa menstabilkan keadaan dan kebutuhan.  Banyak seorang ibu gemar tampil mewah dalam kehidupannya yang telah diretas oleh keborosan hanya untuk mengejar gaya hidup. Istri menuntut agar suaminya bekerja keras namun mereka enggan hidup hemat. Walhasil keluarga akan diterpa ketidakharmonisan. Bila mana rumah tangga sudah bertubrukan dengan krikil tajam ketidak harmonisan maka pastilah ibadah sedikit demi sedikit akan terabaikan.

Hemat bukan bearti melarat, melainkan hemat adalah cara hidup yang tepat dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran keuangan sesuai kondisi yang ada. Ibu yang hemat dapat menghitung pemasukan dan pengeluaran dengan cermat, membelanjakan sesuai kebutuhan dan mengatur pengeluaran dengan tepat. Keluarga akan selamat dan terawat bila hidup hemat. Suatu ibarat bila mana di bumi ini ada surga maka surga itu adalah keluarga bahagia. Dan bila mana di dunia ini ada neraka maka neraka itu adalah keluarga bermasalah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun