Pandemi Covid-19 memaksa semua orang untuk tetap melaju cepat dalam sebuah keterbatasan gerak. Semua tak lagi ada pilihan, ikuti perkembangan atau bertahan dan kemudian tenggelam. Dunia teknologi tak dapat berhenti, meski pandemi terus menghantui. Transformasi digital terus berkembang pesat, seiring kebutuhan masyarakat yang kian melesat cepat.
Trend teknologi yang kian berkembang cepat, memaksa masyarakat beradaptasi untuk ikuti era digitalisasi. Perkembangan ini terus bergerak di semua sektor baik itu pendidikan, industri ataupun media sosial. Tumbuhnya teknologi digital telah mendisrupsi seluruh bidang kehidupan masyarakat tanpa kecuali.
Ambil contoh saja perkembangan teknologi hybrid cloud, yang kini semakin diminati. Teknologi hybrid cloud bersifat fleksibel, hal ini sesuai dengan tuntutan pengembangan operasional perusahaan yang harus terus bergerak cepat secara digital.
Contoh lainnya teknologi cyber security yang juga kian banyak diminati. Seiring lajunya perkembangan teknologi secara digital, maka kebutuhan keamanan cyber jadi suatu keharusan untuk terus diikuti. Hal ini perlu dilakukan untuk menjamin keamanan data dari serangan peretas atau hacker. Karena semua sektor sudah dilakukan secara digital, kebocoran data menjadi sebuah hal yang sangat rentan. Selama pandemi laporan serangan cyber meningkat dan ini berdampak besar bagi perusahaan, masyarakat ataupun individu.
Perkembangan teknologi yang begitu pesat ini pun turut menyertai dunia pendidikan. Bidang pendidikan dituntut untuk terus melakukan inovasi-inovasi terbarukan agar Sumber Daya Manusia (SDM) yang dihasilkan mampu sinergi dengan laju teknologi yang kian berkembang cepat. Pandemi mengharuskan dunia pendidikan, menjalankan segala aktifitas belajar mengajar terselenggara secara daring (dalam jaringan). Hal ini dilakukan, tentunya untuk menekan penyebaran virus Covid-19 yang kian banyak menyebar dengan menciptakan klaster-klaster baru.
Perguruan tinggi baik swasta maupun negeri berupaya sinergi dengan teknologi untuk dapat menghasilkan SDM berkualitas, meski perubahan aktifitas kini dilakukan secara daring. Kampus menciptakan inovasi-inovasi dalam pembelajaran seperti perkuliahan dilakukan dengan Learning Management System (LMS). Ada pula yang menggunakan fasilitas elearning, semua cara dilakukan guna ingin menciptakan generasi dengan kualitas yang unggul dan mampu menjawab tantangan zaman.
Baru baru ini Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri meluncurkan aplikasi My ELNUSA. Aplikasi ini diluncurkan menyambut tahun akademik baru 2021/2022 yang masih akan dilaksanakan secara daring. My ELNUSA dengan tagline-nya 'Great Education of Future'. Aplikasi ini merupakan pengembangan dari aplikasi elearning sebelumnya yang sudah dimiliki kampus Nusa Mandiri. Sebuah inovasi tercipta untuk memberikan pembelajaran yang nyaman dan tetap mengutamakan kualitas untuk menciptakan generasi yang unggul sesuai dengan kebutuhan dunia industri.
Aplikasi My ELNUSA merupakan aplikasi pembelajaran e-learning yang dipakai di lingkungan kampus Nusa Mandiri. Dengan aplikasi My ELNUSA mahasiswa akan lebih mudah dalam melaksanakan pembelajaran daring, dengan fitur yang friendly dan sangat mudah digunakan.
Begitulah peran perguruan tinggi yang senantiasa berinovasi menciptakan karya terbaiknya untuk memfasilitasi mahasiswa agar lebih berprestasi dan berkualitas. Semua bertujuan untuk menghasilkan SDM yang berkompeten. Pandemi tak menghalangi untuk terus maju dan berinovasi.
