Sebagai manusia yang tidak luput dari rasa jenuh, memiliki hobi merupakan anugerah. Bagaimana tidak, hobi adalah pelampiasan yang tepat untuk mengembalikan suasana hati setelah lelah bekerja. Namun, setiap orang memiliki hobi yang berbeda. Baik hobi sederhana dan mengutungkan secara finansial atau hobi yang mahal dan menggerus tabungan. Sebut saja membaca dan traveling.
Dewasa ini, membaca bukan lagi hobi yang dipandang hanya dilakoni oleh sebagian kecil orang saja. Kemudahan teknologi memindahkan media buku fisik dalam bentuk buku elektronik.
Pecinta buku yang dulunya takut dilakap kutu buku kini tidak perlu dicemaskan lagi dengan berbagai sebutan serupa. Ada ebook atau aplikasi membaca lain yang memudahkan siapa saja menyalurkan hobinya. Pun, membaca masih disebut sebagai hobinya orang kelas menangah ke atas. Bukan hobi masyarakat kelas menengah ke bawah. Hal ini disebabkan oleh mahalnya harga buku dan banyaknya buku bagus yang terbit.
Sementara hobi yang paling banyak diminati oleh hampir semua kalangan adalah traveling. Terlepas kata traveling ini ditujukan untuk rute yang jauh atau yang dekat. Tetap saja, traveling menjadi pilihan bagi kebanyakan orang. Meskipun disadari atau tidak, traveling merupakan hobi yang menguras kantong.
Bagi sebagian orang, melakukan traveling bukan semata-mata untuk keluar dari rumah. Berbeda dengan membaca yang menuntut seseorang untuk berdiam di suatu tempat. Traveling memiliki esensi yang lebih luas. Apalagi di era teknologi digital seperti sekarang. Menjadikan hobi sebagai ladang penghasilan bukan sekedar mimpi.
Nah, jika Anda memiliki hobi membaca buku sekaligus jalan-jalan, bagaimana caranya memfokuskan diri untuk menghasilkan?
Blogger atau Vlogger adalah salah satu alternatif yang bisa dilakukan sebagai hobi. Tidak sedikit blogger yang memilih nichee sebagai book and travel blogger. Kontennya tentu saja hanya berkaitan dengan buku dan destinasi wisata. Buku dan jalan-jalan sebenarnya sahabat yang tepat. Paling klop. Karena keduanya bisa saling melengkapi dalam berhobi dan ngeblog.
Outdoor Photo
Kebanyakan para blogger selalu memiliki tema dan ciri khas sendiri dalam memfoto buku. Salah satunya tema outdoor. Belakangan pun, banyak sekali judul buku yang mengangkat nama kota sebagai judul. Tidak ada salahnya ketika melakukan perjalanan ke suatu kota, Anda membawa judul buku yang berkaitan dengan kota tersebut. Siapa tahu suasana dan kota yang Anda kunjungi justru sangat sesuai untuk momen foto. Misalnya: Autumn in Paris, Winter in Tokyo, Spring in London, Summer in Seoul, Love in Tokyo, dan lain-lain.
Teman Seperjalanan
Sudah bukan rahasia lagi jika membaca adalah teman seperjalanan bagi siapa saja. Ada yang memilih membaca buku ketika jeda istirahat di hotel, ketika di dalam kendaraan, atau saat berjemur di pantai. Kapan pun momen membaca Anda, pastikan jika Anda menikmati bacaan dan bisa dibagikan ke dalam blog. Terutama testimoni pribadi ketika membaca buku tersebut dan dimana.
Double Promo
Tugas seorang blogger memang bukan mempromosikan. Tapi dengan memberikan ulasan tentang berbagai poin yang dicatat akan memberikan keuntungan pribadi. Seperti menulis resensi buku di blog dan mencatat perjalanan. Siapa tahu dengan begitu penulis dan agen travel akan melirik, kan?
Apakah tiga kegiatan tersebut menghasilkan? Tentu saja, jika digeluti dengan serius.