Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Dapatkah Agama dan Sains Dikawinkan?

12 Juli 2019   06:31 Diperbarui: 12 Juli 2019   07:29 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images : www.amazon.co.uk

Dalam sejarah perjalanannya nasib sains sebenarnya tak jauh beda dengan agama yaitu selalu di kelilingi oleh hal hal yang sebenarnya dapat dikategorikan sebagai 'benalu'. Makna benalu disini adalah 'melekat kepada sesuatu tapi bukan bagian dari essensi sesuatu itu'. 

Benalu itu mengatas namakan agama atau sains atau menampakkan diri seolah sebagai bagian dari agama atau sains tapi sebenarnya essensinya tidak termasuk dalam agama atau sains.

Dimana keberadaan essensi serta eksistensi baik agama maupun sains sebenarnya sama sekali tidak bergantung pada benalu yang melekat padanya.karena benalu itu bukan bagian essensial daripadanya

Contoh benalu dalam agama adalah bid'ah, khurafat dan takhayul.benalu lain misal faham faham yang ingin mengembangkan islam dengan ideologi atau tarekat-jalan yang mereka buat sendiri yang essensinya sudah berbeda dengan aslinya. 

contoh: faham yang ingin mengembangkan islam berdasar ideologi liberalisme semisal islamlib kalau di Indonesia. padahal islam dengan liberalisme itu seperti air dengan minyak yang mustahil dapat disatu padukan

Atau kalau yang menyangkut tarekat sufi misal adalah tarekat yang bermuara pada ajaran manunggaling kawula gusti

Contoh lain, agama yang dijadikan peralatan-infrastruktur paranormal, seorang paranormal misal memakai jampi jampi yang diambil dari kitab suci padahal kegiatannya justru berlawanan dengan ajaran agama atau seorang paranormal berpakaian seperti kiai.serta banyak hal mistik lain yang dikait kaitkan atau dibingkai dengan agama padahal belum tentu benar atau belum tentu berasal dari kitab suci

Atau agama yang dijadikan peralatan adat istiadat-budaya yang hakikatnya sama sekali bukan atau tidak berhubungan dengan essensi agama misal upacara sekatenan,upacara syawalan,upacara larungan, gerebeg suro dlsb. yang adalah murni lebih merupakan hasil kreatifitas atau budaya manusia

Atau ritual ritual tambahan yang semula tidak ada atau tidak dicontohkan nabi tapi lalu dengan dalil-argument tertentu dibuat menjadi ada semisal tahlilan, rajaban, qunut rutin, wirid yang dikeraskan, nisfu sya'ban dlsb.

.......

Benalu dalam sains

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun