Dampak Positif Negatif Serial Anime One Piece

Kontemporer ini teknologi yang dulunya hanya dapat di akses hanya oleh orang tertentu, tetapi kini komunikasi sudah dapat diakses dengan mudah oleh siapapun dan dimanapun. Sehingga memudahkan untuk  mengakses banyak informasi, ilmu pengetahuan, berita, hiburan, dan lain sebagainya di seluruh dunia dengan memanfaatkan arus globalisasi yang semakin liberal. 

Dari segi hiburan generasi masa kini dapat dengan mudah mengakses film, komik, lagu, animasi, dll. Hal tersebut juga mempermudah para pecita anime/manga Jepang untuk mengakses animasi tersebut dengan mudah dan sangat efisien. 

Melalui aplikasi ataupun web-web legal hingga ilegal yang ada di internet. Hal tersebut tidak lepas dari dampak positif dan negatifnya globalisasi.

Anime/manga merupakan salah satu media animasi yang berasal dari Jepang yang tersebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia melalui teknologi melalui globalisasi. 

Anime/manga merupakan media yang mengandung unsur budaya Jepang, mulai dari bahasa, adat, budaya, hikayat, sejarah, bahkan nilai-nilai yang terkandung di dalam animasi yang disampaikan merupakan budaya Jepang murni yang di animasikan melalui media tersebut. 

Sehingga tidak dapat dipungkiri, bagi para pecinta anime/manga Jepang seringkali merasakan dampak  positif maupun negatif yang dirasakan secara langsung maupun tidak langsung. Karena faktor tersebut terlihat dari bagaimana mereka berinteraksi dengan lingkungan serta orang-orang disekitar. 

Dampak tersebut juga tidak hanya dirasakan oleh pecinta anime/manga saja, orang-orang sekitar pun merasakan hal demikian. Contohnya saat berinteraksi dengan mereka, terkadang ada bahasa atau  sikap yang mencerminkan sifat atau nilai dari karakter anime/manga Jepang yang secara sengaja maupun tidak terasa oleh sekitar.     

Salah satu anime/manga yang sedang menjadi berita hangat pada akhir-akhir ini adalah anime/manga one piece. Pasalnya anime ini akan menayangkan movienya yang terbaru dengan judul Red. Oda sebagai pengarang one piece, jepang tidak ada habisnya memberikan gebrakan baru yang membuat fans one piece terjerit-jerit. 

Movienya yang kali ini akan diperani utama oleh Shanks atau Akagami Shanks dengan Uta sebagai anaknya. Akagami shanks sendiri merupakan salah satu karakter yang sampai saat ini masih menjadi karakter yang misterius sampai di episode 1000 di serial One Piece. 

Mengingat dari anime/manga One Piece merupakan serial anime bertaraf remaja sampai dewasa, karena ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan seksama terkait dari alur cerita seperti adanya tindak kekerasan, bentuk karakter atau busana yang karakter pakai, dialog-dialog tabu, dan lain sebagainya. 

Sehingga perlu adanya pengawasan orang tua untuk anak-anak yang belum cukup umur agar tidak terlebih dahulu menonton serial One Piece ataupun membaca manganya.