Mohon tunggu...
Tu Yuda
Tu Yuda Mohon Tunggu... Petani - Belajar adalah sebuah proses perjalanan

ijinkan saya untuk belajar dan jangan lupa dipandu demi kebaikan bersama

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Dari Kura-Kura, Kita Belajar tentang Nilai Hidup

6 Mei 2022   09:40 Diperbarui: 6 Mei 2022   09:46 1149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyebut salah satu hewan yang menjadi tokoh pada sebuah dongeng saat masih kanak- kanak dulu, saya pun tertarik untuk mencoba memelihara hewan tersebut. Yang saya maksudkan adalah kura- kura .


Kura- kura merupakan jenis reptil, yang bagi saya sendiri memelihara kura- kura adalah impian sejak dulu, kendatipun keinginan itu harus saya tahan hingga kini, namun beruntung tetangga ada yang memeliharanya, sesekali saya memperhatikan bagaimana hewan ini berkembang biak, dan ada rasa iseng dalam hati untuk memahami kembali pembelajaran dari dongeng kura- kura dan kelinci yang mengatakan bahwa kura- kura itu hewan lambat, apa- apa lambat.


Itu benar adanya, cuman di balik itu semua ternyata kura- kura telah memberikan inspirasi sederhana, tentang bagaimana menjalani hidup jika belajar dari pola kehidupan kura- kira itu sendiri.


Dari pengamatan sederhana tersebut, saya menyimpulkan bahwa kura- kura mengajarkan kita tentang cara menentukan sebuah sikap dan tujuan, kendatipun lambat pada akhirnya kita akan sampai di titik tersebut sesuai harapan.


Melihat tempurung yang hampir menutupi sebagian besar tubuhnya, teksuturnya keras , sehingga tidak bisa dipungkiri lagi, jika hewan ini menjadikan memiliki gaya berjalan yang ekstra lambat.


Kendatipun demikian, kura-kura senantiasa memperhatikan setiap gerak langkah menuju tujuan yang diinginkan. Ia juga biasa mengamati, memperhatian di sekitarnya berdiam, tentang apakah ada bahaya yang mengancam dirinya.


Gaya berpikir seperti ini, cukup bagus untuk kita contoh dalam menjalani kehidupan. Sebab, tidak jarang keinginan yang ingin kita raih begitu banyak, dengan harapan semua itu di peroleh super cepat.


Padahal proses menuju sukses memerlukan usaha, kerja keras dan proses yang tidak instan. Kita juga harus memperhatikan setiap langkah yang kita ambil.


Seperti yang kita ketahui bahwa kura-kura bersembunyi di dalam tempurungnya untuk melindungi diri. Begitu muncul sebuah gangguan atau suatu bahaya, dengan cepat ia akan menyembunyikan kepala ke dalam tempurungnya. 

Bukan karena takut, tapi kura-kura memiliki gaya pertahanan,melindungi dirinya dari sesuatu yang mengancam dan menghambat langkahnya dengan tempurung yang ia miliki. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun