Mohon tunggu...
Tsani Rofiatur Rohmah
Tsani Rofiatur Rohmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Surabaya

Mahasiswi Bimbingan dan Konseling, Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Apa itu Dinamika Kelompok dan Mengapa Penting?

24 Desember 2022   18:15 Diperbarui: 24 Desember 2022   18:32 990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa sih dinamika kelompok itu, mengapa penting dan bagimana mewujudkan kelompok yang dinamis? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut yuk simak pembahasan dibawah ini.

1. Pengertian Dinamika Kelompok

Dinamika kelompok mengacu pada studi tentang kekuatan dalam suatu kelompok. Karena manusia selalu memiliki keinginan bawaan untuk menjadi bagian dari suatu kelompok, maka dinamika kelompok pasti akan terjadi.

"Semakin besar loyalitas suatu kelompok terhadap kelompoknya, maka semakin besar pula motivasi di antara para anggotanya untuk mencapai tujuan kelompok tersebut dan semakin besar kemungkinan kelompok itu akan mencapai tujuannya"-Rensis Likert

Dinamika kelompok adalah istilah yang dapat digunakan sebagai sarana untuk memecahkan masalah apa pun, mempengaruhi kerja tim, serta membuat sebuah organisasi menjadi lebih inovatif dan produktif. Konsep dinamika kelompok juga merupakan proses sosial di mana orang dapat berinteraksi satu sama lain dalam kelompok kecil. Setiap kelompok memiliki tujuan dan terget bersama, sehingga anggota terikat bersama dengan nilai dan budaya tertentu.

2. Karakteristik Kelompok

Kelompok memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Terdiri dari dua orang atau lebih yang saling berinteraksi.
  • Anggota kelompok memiliki pengaruh timbal balik satu sama lain, yang berarti setiap anggota mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang lain dalam kelompok.
  • Setiap orang mengembangkan persepsi dan emosi bersama. Mereka menganggap dan mengenali satu sama lain sebagai anggota kelompok.
  • Setiap kelompok memiliki:

pemimpin formal yang dipilih oleh anggota kelompok, dan,

pemimpin informal yang terlibat dalam kegiatan kepemimpinan tetapi haknya untuk melakukannya belum diakui secara formal oleh organisasi atau kelompok.

  • Setiap individu melakukan peran tertentu yang mempengaruhi harapan anggota kelompok satu sama lain. Struktur peran adalah serangkaian peran yang ditentukan dan hubungan antar peran yang ditetapkan dan diterima oleh anggota kelompok atau tim.
  • Setiap kelompok memiliki norma kelompok. Norma adalah standar perilaku yang diterima dan diharapkan oleh kelompok dari anggotanya. Ini mewakili standar kerja untuk mempromosikan aktivitas kelompok.
  • Menjaga stabilitas melalui kekompakan kelompok. Anggota kelompok akan:

mengembangkan rasa suka satu sama lain,

mengembangkan rasa identifikasi satu sama lain, dan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun