Mohon tunggu...
Tri Anisah
Tri Anisah Mohon Tunggu... pelajar

Barang kali kamu menemukan yang kamu cari di sini, happy reading!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal Udara di Sekitar Kita dengan Teknologi

3 Juni 2025   13:12 Diperbarui: 3 Juni 2025   13:12 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Mutuinternasional.com

Udara itu seperti sahabat setia selalu ada, tapi sering terlupakan. Kita menghirupnya tanpa berpikir, padahal tanpa udara bersih, hidup takkan berjalan normal. Tapi, tahukah kamu bahwa kualitas udara di sekitar kita makin mengkhawatirkan? Mulai dari polusi kendaraan, asap pabrik, hingga pembakaran sampah, semua menciptakan "racun tak terlihat" yang mengancam kesehatan kita. Di sinilah teknologi hadir sebagai penyelamat. Yuk, kenali lebih dalam tentang udara dan bagaimana teknologi bisa membantu kita memantaunya!

Apa Saja isi dalam Udara?

Udara bukan hanya oksigen. Di dalamnya ada nitrogen (78%), oksigen (21%), dan sisanya berupa karbon dioksida, uap air, dan gas lainnya. Saat udara tercemar, gas berbahaya seperti karbon monoksida dan sulfur dioksida ikut menumpuk.

Perbedaan udara bersih dan udara tercemar. Udara yang bersih itu seperti air bening---tidak berwarna, tidak berbau, dan menyegarkan. Tapi udara tercemar bisa menimbulkan bau, debu, atau bahkan rasa sesak di dada. Terkadang, kamu bahkan bisa melihat kabut tebal dari polusi di langit kota besar.

Dampak Udara Tercemar Terhadap Kehidupan

Dampak terhadap kesehatan manusia

Udara kotor bisa memicu gangguan pernapasan, seperti asma, bronkitis, bahkan kanker paru-paru. Anak-anak dan lansia adalah kelompok paling rentan. Pernah batuk-batuk saat jalan di dekat jalan raya padat? Bisa jadi itu efek udara buruk.

Dampak terhadap lingkungan

Pencemaran udara juga merusak lingkungan. Asap dari industri bisa menyebabkan hujan asam, yang merusak tanaman dan mencemari air tanah. Selain itu, polusi udara mempercepat perubahan iklim melalui efek rumah kaca.

Teknologi dalam Pemantauan Udara

Teknologi Air Quality Monitoring System (AQMS) memainkan peran penting dalam pemantauan kualitas udara secara menyeluruh. Sistem ini menggabungkan sensor gas, alat ukur partikel, stasiun cuaca mini, serta sistem transmisi data yang bekerja selama 24 jam tanpa henti untuk mengukur dan mengirimkan data kualitas udara secara real-time. Keunggulan utama AQMS terletak pada kemampuannya menyajikan data yang sangat akurat berkat sensor yang dikalibrasi secara ketat, serta kemudahan akses informasi yang bisa dilihat langsung melalui website atau aplikasi. Dengan teknologi ini, masyarakat dan pemerintah dapat mengambil keputusan cepat dan tepat untuk mengurangi risiko kesehatan akibat polusi udara. 

Peran Masyarakat dalam Menjaga Kualitas Udara

Apa yang bisa kita lakukan sebagai individu?

  • Kurangi penggunaan kendaraan bermotor

  • HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
    Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun