Mohon tunggu...
Trian Bagaskaraaa
Trian Bagaskaraaa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa jurusan komunikasi penyiaran islam UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kampung Cibuluh Jadi Saksi Keindahan Situ Cileunca

26 November 2022   13:35 Diperbarui: 23 Desember 2022   11:10 846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

whatsapp-image-2022-12-23-at-05-42-24-63a529b75cc80439581992d3.jpeg
whatsapp-image-2022-12-23-at-05-42-24-63a529b75cc80439581992d3.jpeg
Kecamatan Pangalengan merupakan salah satu Kecamatan di Kabupetan Bandung. Pangalengan terletak 40 km di selatan Kota Bandung atau sekitar 29 km dari ibukota Kabupaten Bandung, Soreang. Pangalengan terkenal akan beberapa objek wisata, seperti Situ Cileunca, perkebunan teh dan Kolam pemandian air panas Cibolang. Terdapat salah satu kampung unik di Kecamatan pangalengan, tepatnya di Desa Pulosari, kampung itu bernama Kampung Cibuluh.

Kampung Cibuluh seakan menjadi saksi bisu keindahan Situ Cileunca. Letaknya yang berada ditengah Situ seakan-akan seperti pulau yang dikelilingi oleh air. Tak selalu keramaian dan musik bernada tinggi, seringkali kebahagiaan hadir oleh kesunyian serta kicau burung yang bersautan. Kampung Cibuluh di tengah Situ Cileunca menyajikan denting itu secara alami. Kebun-kebun yang berjejer rapih, suara kendaraan yang terdengar jarang, serta keramahan warganya. Damai tak terbantahkan.

Cuaca terik sejak pagi tak memberatkan langkah saya mengunjungi salah satu kampung wisata di Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, dengan motor yang saya beli kredit menggunakan Adira Finance. Tanpa disangka di tengah perjalanan langkah saya terhadang oleh hujan yang tiba-tiba saja menghampiri. Sayapun meneruskan perjalanan menggunakan jas hujan, seakan hujan menemani saya selama perjalanan.

Sekitar 40 km dari pusat kota. Jalanan mulus serta pemandangan perkebunan yang hijau, membuat waktu tempuh semakin cepat. Terus menyusuri jalan sesuai arahan google maps, akhirnya saya sampai pada sebuah gapura Wisata Jembatan Cinta. Setelah bertanya kepada petugas tiket yang juga seorang karang taruna di desa tersebut, ternyata untuk menuju Kampung Cibuluh perlu melewati Jembatan Cinta untuk menyeberangi Situ Cileunca dan diknakan tarif Rp.5000 per-orang untuk pengunjung. Masih ada sekitar 500 meter menuju lokasi. Jalanan desa wisata ramah berkendara karena disuguhkan dengan pemandangan Situ Cileunca yang indah serta jalanan yang mulus. berupa jalanan cor tanpa lubang.

Setelah melewati jembatan saya disuguhkan perkebunan bambu yang rindang seolah-olah menjadi gerbang pintu masuk Kampung Cibuluh. Masyarakat Kampung Cibuluh kebanyakan berprofesi sebagai petani dan pemeras susu sapi. Oleh karena itu, ketika sampai di Kampung Cibuluh saya disuguhkan banyak sekali pekebunan jeruk, strawberry, waluh, dan masih banyak lagi.

whatsapp-image-2022-12-23-at-05-43-29-63a529e308a8b5507b5bbf54.jpeg
whatsapp-image-2022-12-23-at-05-43-29-63a529e308a8b5507b5bbf54.jpeg
Selain perkebunan, Kampung Cibuluh juga menawarkan beberapa destinasi wisata diantaranya adalah penginapan yang terletak bersebelahan dengan Situ Cileunca. Terdapat pula Camping ground yang bisa digunakan oleh pengunjung jika ingin camping dengan view sekelilingnya Situ Cileunca. Sehingga, pengunjung bisa menikmati keindahan Situ Cileunca. Selain itu, pengunjung juga bisa berwisata memetik buah dari perkebunannya langsung dan harga tiket masuknya dibandrol hanya Rp.10.000 untuk orang dewasa dan Rp.5000 untuk anak-anak. Terdapat beberapa perkebunan yang menjadikanya sebagai destinasi wisata diantaranya adalah perkebunan jeruk dan Strawberry.

Setelah tinggal di Kampung Cibuluh saya sangat menikmati pemandangan di sepanjang penglihatan. Selain itu, keramahan penduduk menjadi penghangat ditengah suhu Pangalengan yang dingin. Beberapa diantara warga Kampung Cibuluh adalah pemilik perahu yang terparkir di tepian Situ Cileunca. Perahu tersebut juga dijadikan ajang destinasi wisata dengan dibandrol Rp.10.000 per-orang untuk mengelilingi Situ Cileunca. Sepanjang perjalanan perahu, saya juga disuguhkan pemandangan Situ Cileunca yang bersih dan Kampung Cibuluh yang asri dengan perkebunan hijau di setiap sudutnya.

Bahkan ketika senja mulai mengampiri perlahan, Kampung Cibuluh yang dikelilingi Situ Cileunca tidak meninggalkan keindahannya. Warna langit jingga yang menghiasi sekeliling alam Kampung Cibuluh menambah kesan hangat dan perasaan tidak ingin pulang.

whatsapp-image-2022-12-23-at-05-42-29-63a529f15cc8043a67553553.jpeg
whatsapp-image-2022-12-23-at-05-42-29-63a529f15cc8043a67553553.jpeg

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun