Lebaran kian mendekat, selain konsentrasi beribadah untuk meraup amalan di sepuluh hari terakhir Ramadhan, ada fenomena menarik yakni di mulainya kesibukan di jalan raya, arus lalu lintas memadat dan kemacetan pun tak terelakan, semua moda transportasi baik itu darat, laut ataupun udara sangat sibuk mengantarkan kaum urban untuk kembali ke kampung halaman tercinta di hari nan fitri. Namun mudik bukanlah perkara gampang, tentang perpindahan sementara penduduk kota menuju kampung, jutaan pemudik akan mencoba kembali ke tempat asal di mana mereka dibesarkan, syukur syukur bisa bernostalgia dengan teman teman lama dan kaum kerabat serta keluarga.
Namun di sisi lain mudik pun acap kali menjadi sebuah tragedi yang menguras air mata, dari data Kepolisian Republik Indonesia, di tahun lalu saat arus mudik terjadi, ada 1.154 kasus kecelakaan saat Operasi Ketupat tahun lalu dan korban meninggal mencapai 242 orang, ada trend penurunan kecelakaan di bandingkan tahun 2017, dua tahun lalu korban meninggal mencapai 616 orang, atau menurun 44 persen.
Tahun ini kita berharap para pemudik dapat mempersiapkan diri secara stamina, finansial dan juga kelengkapan kelengkapan lainnya sehingga mudik pun menjadi nyaman dan aman, apa saja sih yang harus di perhatikan jika menghadapi situasi mudik, ada beberapa tips yang nantinya akan penulis jelaskan berdasar pengalaman pribadi saat mudik menuju kampung halaman, semoga tips dan trik mudik bisa bermanfaat bagi para kompasianer tercinta.
Mudik Menggunakan Transportasi Kereta Api Lebih Irit Waktu Dan Anti Macet
Memilih kereta api sebagai moda transportasi untuk mudik memang pilihan bijak, selain irit waktu dan juga tentunya anti macet, dengan mempergunakan jalur rel tentu kereta api berjalan dengan leluasa, bahkan ketika kereta melaju di atas lintasan jalan, kendaraan lain di pastikan berhenti dan mengalah.Â
Salah satu yang paling menyenangkan jika mudik dengan menggunakan kereta, waktu tempuh pasti dan terjadwal. Namun ada sisi lain yang membuat mudik jadi berantakan adalah ketika saat memesan tiket eh malah keduluan orang, menjelang pergantian tanggal dan hari di jam tepat 00.00 Wib, di saat itu pula lah perjuangan mendapatkan tiket terasa nyata.Â
Tahun ini tidak mudik dengan mempergunakan kereta api di karenakan saat tiket mudik 'diperebutkan' penulis malah tertidur pulas dan saat mengecek ketersediaan tiket secara online, semua tiket menuju stasiun Cirebon telah habis, ya salam dah.
Nyari Tebengan Mobil, Ongkos Patungan
Selain lebih hemat, dengan membawa mobil pribadi ada keuntungannya juga sih, karena di kampung bisa bersilaturahmi dengan kerabat yang lokasinya cukup jauh, selain itu kita pun bisa menjelajahi tempat tempat wisata kekinian.