Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Keseruan Kunjungan ke Pabrik Yakult

15 November 2018   10:25 Diperbarui: 15 November 2018   10:35 986
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pabrik Yakult di Sukabumi, dengan rancangan anti gempa(dokpri)

Tanggal 14 November 2018, tujuh karyawan/ti berkesempatan untuk mengunjungi pabrik Yakult yang terletak di Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi,Jawa Barat. Memulai perjalanan dari gudang DC Tambun dengan mengendarai kendaraan roda empat.

Setelah tiga jam perjalanan dan sempat rehat sejenak di Taman Angsa, rombongan akhirnya menuju ke pabrik minuman susu fermentasi ini. Suasana pabrik yang terasa teduh,ada kolam hias di halaman pabrik.Ruang lobby pabrik terkesan luas dan bersih, di dinding tertempel peta dunia yang merupakan sebaran pabrik Yakult di benua Asia,Amerika,Eropa dan Australia.

Ada 36 negara termasuk Indonesia yang ada pabrik Yakult. Di Indonesia terdapat 2 pabrik yakni yang berlokasi di Sukabumi dan juga pabrik yang berlokasi Mojokerto Jawa Timur. Bangunan gedung dan pabrik Yakult di Sukabumi dirancang dengan arsitektur tahan gempa hingga 7 skala richter.Di bangun pada tanggal 2 Februari 1990 dan mulai memproduksi Yakult di bulan Januari 1991.

Peta dunia sebaran pabrik Yakult di 36 negara(dokpri)
Peta dunia sebaran pabrik Yakult di 36 negara(dokpri)
Seluruh peserta kunjungan pabrik yang berasal dari Cianjur, Hero Super Market kota Wisata Cibubur dan juga Ramayana DC Tambun memasuki ruangan "PR Room" dan beramah tamah dengan pihak Yakult Indonesia Persada seraya menyaksikan film tentang seluk beluk keberadaan Yakult di tanah air.

Yang menarik adalah sesi "visit factory" yang membolehkan pengunjung melihat dari dekat proses pembuatan Yakult, di mulai dengan proses biji plastik menjadi botol kemasan, ruang pembibitan bakteri berguna L.casei Shirota strain. Ternyata satu botol kemasan Yakult yang kita minum di proses dari pabrikan yang mengutamakan mutu dan kualitas terbaik hingga di tangan konsumen.

Karena nggak boleh memotret sepanjang waktu visit factory, jadi cukup puasin aja ya narasi dari penulis hehe.Dengan mesin mesin modern dan dari bahan stainless stell yang anti karat, proses pembuatan Yakult benar benar higienis dengan memperhatikan kebersihan dan suhu yang terus di jaga.Ada tangan tangan terampil yang mengawasi kontrol kualitas sehingga Yakult memang layak konsumsi.

Pengepakan dilakukan agar Yakult dapat dikirim dengan kualitas produk terbaik, mengkonsumsi Yakult sebaiknya dalam keadaan suhu dingin.Pasti familiar dong dengan  Yakult Lady yang mengantarkan Yakult dengan seragam khas merah kombinasi putih dan memakai sepeda.Nah mereka pula ujung tombak distribusi Yakult ke seluruh penjuru Indonesia kecuali pulau Papua mengingat masa kadaluarsa Yakult adalah 40 hari karena Yakult tak mengandung bahan pengawet.

Pihak Yakult menyambut para peserta kunjungan pabrik(dokpri)
Pihak Yakult menyambut para peserta kunjungan pabrik(dokpri)
Acara kunjungan pabrik diakhiri dengan makan siang dan juga sesi tanya jawab.Pengunjung dari Cianjur merasa senang setelah berkunjung ke pabrik Yakult, sedangkan peserta dari Tambun merasa salut dengan upaya PT Yakult Indonesia melalui CSR perusahaan untuk mengupayakan pemberdayaan lingkungan dan masyarakat sekitar untuk melestarikan alam di sekitar pabrik.

Hari yang menyenangkan ketika diberi kesempatan mengunjungi pabrik Yakult,tak melulu korporasi besar memikirkan keuntungan atau laba, namun lebih dari itu Yakult peduli dengan lingkungan sekitar pabrik di desa Pasawahan.Terima kasih mendapatkan kesempatan berkunjung ke Cicurug di mana pabrik Yakult berada.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun