Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kembali ke Gunungkidul

12 Oktober 2022   17:56 Diperbarui: 12 Oktober 2022   18:02 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Watu Lumbung dan Jungwok, Gunungkidul. Sumber: dokumentasi pribadi

Minggu, 28 Agustus 2022. Sejak pagi puluhan bus berukuran besar mulai menyesaki jalan-jalan di wilayah Gunungkidul, Yogyakarta. Tidak sulit menduga arah tujuan bus-bus itu. Di akhir pekan seperti itu, pantai-pantai di sepanjang pesisir Gunungkidul bak magnet yang menarik hadirnya ribuan wisatawan domestik.

Di pantai Indrayanti, misalnya, puluhan rumah makan pun bak bersiap menyambut datangnya wisatawan yang selalu memadati kawasan pantai populer itu di saban akhir pekan. Tidak kalah sigapnya, puluhan tukang parkir yang berjajar di tepi jalan pun aktif menawarkan lahan parkirnya untuk kendaraan yang lewat. Meriah!

Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, memang terkenal dengan wisata pantainya. Puluhan pantai nan eksotis bertaburan di sepanjang pesisir selatan kabupaten ini. Setidaknya lima puluh pantai berjajar dari ujung barat hingga ujung timur. Luar biasa!

Sebut di antaranya, Pantai Baron, Kukup, Drini, Ngrumput, Slili, Indrayanti, Watulawang, Watunene, Seruni, Timang, Wediombo, Jungwok, Watu Lumbung dan lain-lain. Wisatawan yang pertama kali ke destinasi wisata ini boleh jadi bingung memilih pantai mana yang sebaiknya dituju. Semuanya menarik! Setiap pantai menggoda!

Meskipun demikian, bersama sebuah komunitas fotografer lanskap, kami sudah menetapkan pilihan hati nan jelas. :) Bukan pantai-pantai populer yang dipadati pengunjung itu. Tidak pula pantai-pantai untuk bersantai di pasir putih dan berenang. Tetapi pantai-pantai yang ideal buat berburu foto.

Sensasi memotret matahari terbit di Pantai Jungwok, Gunungkidul. Sumber: dokumentasi pribadi
Sensasi memotret matahari terbit di Pantai Jungwok, Gunungkidul. Sumber: dokumentasi pribadi
Singkatnya, kami pun memilih dua pantai dengan karakter berbeda, yakni Pantai Watu Lumbung dan Pantai Jungwok. Pantai yang pertama untuk memotret sunset alias matahari terbenam. Sedangkan yang kedua untuk mengabadikan sunrise atau momen ketika matahari baru saja bangun dari peraduannya.

Pantai Watu Lumbung, yang sudah kami kunjungi Sabtu kemarin, terletak di Desa Balong, Kecamatan Girisubo, Kabupaten Gunungkidul. Pantai ini berjarak sekitar 22 km dari Pantai Indrayanti yang kami gunakan sebagai 'home-base'. Maklum lebih mudah mencari penginapan di sini.

Namun, berbeda dengan Pantai Indrayanti yang selalu dipadati pengunjung di setiap akhir pekan, Watu Lumbung justru relatif masih sangat sepi. Pantai ini memang belum tentu cocok buat semua pengunjung. Selain tidak berpasir, pantai ini pun sama sekali tidak aman untuk berenang.

Salah satu formasi batu karang di Watu Lumbung- Gunungkidul. Sumber: dokumentasi pribadi
Salah satu formasi batu karang di Watu Lumbung- Gunungkidul. Sumber: dokumentasi pribadi
Meskipun begitu, jangan pernah ragukan pesona pantai ini. Watu Lumbung dihiasi deretan batu karang dengan formasi yang sangat unik. Sekilas mirip dengan Pantai Sawarna di Banten yang sudah sangat terkenal itu. Atau bisa juga dibandingkan dengan Gigi Hiu di Lampung. Dua pantai yang terkenal sebagai surga bagi landscapers.

Bahkan lokasinya yang agak tersembunyi dengan akses yang lebih sulit itu membuatnya makin menarik dijelajahi. Rute ke pantainya membutuhkan energi ekstra. Melalui jalan kecil menurun dan sedikit curam. Apalagi jika habis turun hujan yang membuatnya kian licin. Untung saja, ada ojek motor yang bisa mengantar turun. :) :)

Dengan semua tantangan itu, Watu Lumbung tetap saja banyak diburu peminat fotografi lanskap maupun wisatawan yang mencari pantai dengan panorama berbeda. Juga tanpa harus berjejal di sebuah pantai dengan ratusan pengunjung lainnya. Dan Watu Lumbung memang menjanjikan semua itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun