Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Berburu Foto "Pacu Jawi" di Batusangkar

4 Agustus 2020   10:02 Diperbarui: 4 Agustus 2020   18:47 1830
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pacu Jawi, Tanah Datar. Sumber: Koleksi pribadi

Saat balapan tiba, puluhan pasangan sapi yang sudah disiapkan, tentunya sudah dilatih khusus. Misalnya, mulai berlari cepat ketika diberi aba-aba pada saat alat bajak yang terikat sudah menyentuh tanah dan diinjak seseorang. Mungkin juga ada briefing, bahkan sudah diiming-imingi hadiah rumput import. Hahaha.

Banyak cara untuk memacu agar sapi-sapi pacuan berlari kencang. Karena si joki tidak gunakan pecut, lalu apa yang dilakukannya? Menggigit! Betul, si joki kadang menggigit ekor sapinya agar berlari makin cepat. Unik sekali!

Tugas lain sang Joki yang tidak kalah sulitnya yaitu mengendalikan pasangan sapinya agar tidak berpisah jalan. Harus berlari lurus hingga finish dengan posisi joki tetap mampu bertahan dan tidak sampai terjatuh. Gordon Ramsay sudah mengalaminya, jatuh bangun saat mencoba Pacu Jawi.

Joki yg tertinggal. Sumber: Koleksi pribadi
Joki yg tertinggal. Sumber: Koleksi pribadi
Atraksi menarik dan mendebarkan seperti ini sudah pasti menyedot kehadiran banyak penonton. Momen-momen ketika pasangan sapi bercerai atau ketika si sapi berlari ketika si joki belum siap, selalu mengundang tawa penonton yang berdiri manis di tepi sawah yang kering.

Begitu juga adegan joki menggigit ekor sapi atau joki terjatuh ketika berusaha mempertahankan posisinya juga membuat suasana kian meriah. Dan adegan paling dramatis adalah ketika percikan lumpur menerpa wajah yang begitu ekspresif dari sang joki.

Momen-momen seperti itulah yang dicari para pehobi fotografi maupun yang profesional. Adegan seperti itulah yang diburu dan menjadikannya foto-foto menawan! Dan demi hasil foto terbaik, banyak fotografer termasuk juga wisatawan, yang agak nekat membidiknya dari jarak yang cukup dekat.

Sang Joki yg ekspresif. Sumber: Koleksi pribadi
Sang Joki yg ekspresif. Sumber: Koleksi pribadi
Foto-foto seperti itu, termasuk yang penulis lampirkan sebagian di sini, tidak selalu mudah didapatkan. Selain dibutuhkan sedikit keberanian untuk mengambil posisi yang tepat, juga harus menunggu momen yang pas. 

Ada resiko yang harus dipertimbangkan. Paling ringan kalau hanya kena cipratan lumpur, Tapi, bagaimana kalau ditabrak sapi? Ah, jangan sampai. Safety first!

Posisi terbaik tentunya memotret dari arah depan, agar mendapatkan wajah si joki yang ekspresif dan wajah kedua sapi jagoannya. (Lihat contoh foto yg pertama). 

Namun, sudah harus perkirakan, pada garis mana ketika sapi-sapi mendekat, maka kita pun harus cepat lari menghindar. Lensa yang digunakan pun minimal lensa 70-200 mm. Intinya, begitu sapi-sapi sudah berlari, langsung cepat shoot and run. Seru dan menegangkan!

Namun, resiko itu terbayar lunas setelah mendapatkan hasil foto terbaik. Minimal hasil foto sesuai ekspektasi masing-masing. Dan tidak mengejutkan bahwa beberapa hasil foto dari arena Pacu Jawi telah mendapatkan berbagai penghargaan bergengsi di dunia fotografi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun