Mohon tunggu...
Tomy Alfarizy
Tomy Alfarizy Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Kelompok Tani Wanita di Dusun Krajan Belajar Pengolahan Pupuk Cair Berbahan Organik

19 Juli 2018   06:33 Diperbarui: 19 Juli 2018   08:16 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada hari selasa tanggal 17 Juli 2018 pukul 15.00 Divisi Ekonomi & Kewirausahaan KKN UMM Kelompok 120 dimana kelompok yang di dibimbing oleh Ibu Arina Restian S.Pd., M.Pd menjalankan program kerja penyuluhan daur ulang sampah organik yang bertempat dirumah ibu Ruthin warga RT 06 RW 02. 

Dan pada saat itu dihadiri oleh sekitar 18 orang yang tergabung dalam Perkumpulan Wanita Tani (PWT) di Dusun Krajan Desa Sumberngepoh. Penyuluhan daur ulang sampah organik ini memiliki tema "Pemanfaatan dan Pengelolaan Sampah Organik Untuk memperoleh Nilai Guna". Dan penyuluhan ini disampaikan langsung oleh bapak Purjoko selaku Manajer Yayasan Cempaka Education.

Acara pertama dibuka oleh Pembawa Acara dan dilanjutkan sambutan oleh Tomy Alfarizy sebagai Koordinator Desa KKN UMM Kelompok 120. Dan dilanjutkan penyampaian pemateri oleh bapak Purjoko tentang bagaimana cara pemanfaatan sampah organik menjadi pupuk organik cair yang bermanfaat untuk berbagai macam tanaman seperti padi, tanaman buah buahan, tanaman hias, dan berbagai tanaman yang lain. Warga desa sangat antusias sekali dengan penyampaian materi oleh bapak Purjoko ini, karena hal ini sangat bermanfaat sekali dan bahan bahan nya pun mudah untuk ditemukan.  

Setelah penyampaian oleh bapak Purjoko, dilanjutkan dengan praktek langsung pembuatan pupuk organik cair yang dipandu langsung oleh bapak Purjoko. bahan bahanya untuk pembuatan pupuk organik cair ini adalah Rumen Sapi, Terasi Kg, Ragi 1 Bungkus, Gula tetes 1 Botol, dan Air Leri. Cara pembuatannya yang pertama siapkan ember dengan ukuran 10 liter.  Selanjutnya masukkan terasi dan ragi kedalam ember. Lalu hancurkan terasi dan ragi hingga menjadi halus. Setelah itu masukkan rumen sapi dan Gula tetesnya. Setelah itu dicampur dan aduk hingga semuanya tercampur. Lalu masukkan air leri sebanyak 5 liter. 

Lalu aduk rata sampai semua bahan benar benar tercampur. Setelah itu tutup ember dengan plastik hingga rapat, dan jangan sampai ada udara yang masuk karena bisa menggangu fermentasi dari proses pembuatan pupuk organik cair tersebut. Lalu setelah itu biarkan hingga 7 hari sampai adonan tersebut benar benar jadi pupuk organik cair. Setelah menunggu selama 7 hari, kita buka tutup plastic tersebut, saring dan buang ampasnya. Lalu airnya masukan ke dalam botol. Dan jadilah pupuk organik cair.

Dan setelah semua selesai maka acara ditutup dengan pemberian cinderamata dan sertifikat sebagai kenang kenangan dari KKN kelompok 120. Dan tidak lupa berfoto bersama dengan pemateri, peserta, dan panitia dari penyuluhan daur ulang sampah organik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun