Mohon tunggu...
Thomas Jan Bernadus
Thomas Jan Bernadus Mohon Tunggu... Penulis - A Freelance Blogger

blogger free lance

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Bleeding Steel", Film Sci-Fi Setengah Hati

8 Januari 2018   19:38 Diperbarui: 8 Januari 2018   19:42 6813
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 2017 yang belum lama berlalu, saya menyaksikan aksi Jacky Chan bersama dengan mantan bintang 007, Pierce Brosnan yang berjudul The Foreigner. Di film ini, saya tidak melihat banyak aksi beladiri khas Jacky Chan.

Awal Tahun 2018, Jacky Chan kembali beraksi. Kali ini di film Science Fiction berbumbu laga atau aksi. Judulnya Bleeding Steel. Kalau pakai bahasa indonesia, baja yang berdarah.

Intro film ini, saya sempat kaget. Banyak sekali nama studio film. Saya berpikir bahwa wah ini adalah film keroyokan banyak studio film. Mungkin ada lima atau enam studio dan produsen film yang tampil di depan.

Adegan pembuka film ini, diantara menyedihkan karena dan penuh aksi. Tapi yang terlihat adalah aksi tembak-tembakan dan "berkelahi" antara tokoh jahat dan polisi. Kali ini Jacky Chan berperan sebagai Polisi, Lin Dong. Aksi yang agak sedih di awal film ini adalah kondisi kesehatan dari putri Lin Dong yang dalam kondisi darurat  karena leukimia.

Mereka berusaha menyelamatkan Dr James dan hasil karyanya dari penjahat. Aksi pembuka ini, sebenarnya seru. Tapi, kok bagi saya sedikit "norak". Gambar yang disajikan juga terlihat dalam mata saya, sangat kurang bagus. Aksi tembak-tembakan dan laga, masih kurang "smooth".

Setelah aksi ini selesai yang berakhir dengan aktor utama yang terluka dan Dr James dan hasil penemuannya berupa jantung buatan, berhasil selamat. Saya sih mudah menebak, jantung buatan penemuan Dr Lin Dong akan dipasang di anak Jacky Chan.

Setting kemudian berpindah 13 tahun kemudian. Lokasi film ini berpindah ke kota top di Australia. Sydney.

Ternyata ceritanya masih nyambung dengan di awal. Tokoh jahat memburu "bleeding steel". Kali ini Anak Jacky Chan sudah bertumbuh menjadi remaja. Tapi dia tidak mengenali ayahnya. Kenapa tidak kenal, ya gue nggak mau spoiler.

Anak Jacky Chan ini diburu oleh penjahat yang mengincar apa yang sudah tertanam di dalam tubuhnya. Aksi kejar-kejaran, dan aksi laga di sini, sudah template banget film Jacky Chan. Sudah pasti ada aksi yang membuat kita menahan napas, karena beresiko tinggi. Kalau sering nonton film aksi Jacky Chan ini sudah biasa ditemui. Sesekali ada lucunya.

Di judul tulisan ini, saya menulis film Sci-Fi setengah hati. Betul sekali. Karena itulah yang saya lihat. Tokoh jahat dibuat berseragam canggih dan senjata canggih. Tapi ya gitu deh, peluru yang keluar dari senjata, rada-rada mirip yang di star wars. Berupa sinar.

Tidak terlihat sekali Science Fiction yang membuat kita terkagum-kagum dengan peralatan canggihnya. Ketika jantung buatan dipasang, juga tidak dilihatkan, bahkan sampai ketika menguji cobanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun