Desa Medono merupakan salah satu desa di Kecamatan Boja, Kabupaten Kendala, Provinsi Jawa Tengah yang letaknya sekitar 16 km dari pusat Kecamatan dan 35 km dari pusat Kabupaten Kendal. Luas Desa Medono sekitar 221.577 Ha dan umumnya lahan berupa sawah, kebun dan pemukiman warga.
Desa Medono yang terletak di lereng kaki gunung ungaran menyebabkan area Desa Medono berupa bukit dan lereng dengan kemiringan kemiringan antara 20 hingga 60 derajat serta sisanya merupakan daerah datar. Daerah lereng dengan kemiringan yang bervariasi tersebut dimanfaatkan warga untuk daerah pertanian dan perkebunan. Salah satu hasil komoditas yang cukup banyak dihasilkan adalah kopi.
Kopi lokal dari Desa Medono sendiri memiliki ciri berupa pohon yang tinggi dan daun yang lebat tetapi produktivitas kopi yang dihasilkan relatif rendah. Seiring dengan peningkatan pengetahuan tentang kopi. pohon kopi yang dibudidayakan saat ini sudah berbeda nda memilika dua varietas yakni robusta mayung dan robusta kipas. Berdasarkan informasi dari masyarakat lokal, bibit pohon kopi tersebut didatangkan dari Temanggung. Permasalahan saat ini yang dihadapi petani kopi lokal adalah cara pengolahan kopi sehingga kopi yang dihasilkan mempunyai kualitas yang tinggi.
Prodi Teknik Sipil UNNES, himpunan mahasiswa sipil bersama dengan Abdul Walid salah satu tokoh yang cukup dikenal dalam pemberdaya petani kopi melakukan sosialisasi ke masyarakat lokal dengan melakukan penyuluhan pada tanggal 16 Februari 2024.
Petani kopi Desa Medono cukup antusias dan meminta Abdul Walid untuk membimbing dari awal penanaman, perawatan sampai produksi sehingga kopi di Desa Medono mempunyai daya saing tinggi dengan harga yang relatif lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI