Jangan Sembarangan Pohon Ditanam
Yang namanya hobi mengoleksi tentu saja beraneka ragam,bahkan tidak berlebihan bila dikatakan ada puluhan jenis hobi,bahkan yang aneh dan unik.Antara lain mengoleksi plat nomor mobil dari berbagai negara dan bagi yang kaya  raya mengoleksi mobil antik yang harganya aduhai.Â
Tapi karena saya bukan termasuk orang yang kaya,maka biarlah untuk kali ini ,kita bahas hobi yang dapat dilakukan oleh setiap orang,tanpa harus menunggu jadi kaya terlebih dulu.
Kalau hobi mengoleksi boleh dianalogikan bagaikan orang menanam pohon, maka janganlah sembarangan pohon saja ditanam. Karena hanya akan memenuhi halaman rumah kita dan setelah bersusah payah merawatnya,setelah besar ternyata pohon yang ditanam sama sekali tidak berbuah dan tidak menghasilkan apapun ,bahkan indah juga tidak. Akhirnya pohon yang sudah bersusah payah ditanam dan menghabiskan tenaga dan waktu,ditebang dan dibuang ketempat sampah
- harganya murah
- dapat  dilakukan oleh siapapun
- tidak beresiko yang dapat membahayakan
- bukan barang terlarang
- mudah dicari dan didapatkan
- mengasyikkan dan mendidik
- memiliki nilai edukasiÂ
- memiliki nilai  investasi yang tinggi.
Niat hati mengoleksi adalah untuk kesenangan dan mengisi waktu dengan hal hal yang bermanfaat. Tapi sewaktu waktu dibutuhkan dalam keadaan mendesak,dapat menjadi "malaikat penolong",karena memliki nilai jual yang memadai. Salah satu pengalaman saya adalah saat kondisi ekonomi kami parah dan sangat membutuhkan dana,maka salah satu album perangko saya jual dengan harga yang fantastis dan dapat kami manfaatkan dalam kondisi yang mendesak.
- perangko bekas dari seluruh dunia
- coin dari berbagai negara
- aneka ragam buku
- uang kertas lawas
- pulpen antik dari berbagai negara
- piringan hitam
- pisau antik dari puluhan negara
Tapi karena tidak memungkinkan semuanya dituliskan satu persatu secara mendetail,maka pada artikel ini hanya sebagian yang dapat ditampilkan. Semoga tulisan inii ada manfaatnya baik bagi yang memang hobi mengoleksi,maupun yang belum
Catatan: semua foto adalah dukumentasi pribadi tjiptadinata efendi
Tjiptadinata Effendi