Berita Membanggakan tentang Orang Indonesia di Australia

Warga Indonesia di Australia Saling Membantu Meringankan Kesulitan Akibat Dampak Corona

Setelah hampir dua minggu menyaksikan dengan perasaan miris,betapa efek psikologis dari serangan Virus corona,telah menyebabkan sebagian orang kehilangan tenggang rasa,sehingga mau berebutan memborong bahan makanan akibat terjebak oleh panic buying,ternyata masih banyak orang yang punya hati. 

Mereka menawarkan kepada para orang tua,kalau memerlukan bantuan dalam bentuk bahan makanan ataupun kebutuhan lainnya. Bahkan kami juga sudah mendapatkan tawaran yang sama dari para tetangga kami,bila butuh sesuatu . Hal ini tentu saja merupakan angin sejuk dalam hiruk pikuknya orang harus berhadapan dengan diberlakukannya lockdown dan social distancing 

Meliana dan suami/foto supplied/abc,netau

Orang Indoneia Ikut Berlomba Dalam Bantuan Kemanusiaan

Pandemi COVID-19 telah menyebabkan warga yang ada di Australia, termasuk beberapa warga Indonesia, kehilangan pekerjaan mereka. Sejumlah warga Indonesia pun kini menawarkan bantuan bagi mereka yang terkena dampaknya. Meliana  adalah salah satu warga Indonesia yang merasa iba khususnyamelihat  mereka yang kehilangan pekerjaan akibat lockdown terhadap Cafe, restoran dan shpping center dan lainnya, sejak pekan lalu, Meliana mengaku telah membagikan 77 kotak makanan Indonesia, yang ia masak sendiri, secara gratis.

Ternyata ia tidak sendiri,karena ada banyak orang indonesia yang sukarela ikut ambil bagian dalam misi kemanusiaan ini.Ada yang mau membantu memasak dan bagi yang sibuk memberikan bantuan keuangan. Bahkan ada yang bersedia memberikan tempat tinggal gratis bagi para mahasiswa yang kehilangan pekerjaan dan tidak tahu lagi darimana mereka bisa mendapatkan uang untuk membayar sewa rumah

siap membantu membagikan makanan kepada sesama orang Indonesia yang membutuhkan/supplied/abc.net.au

Saat Ini Orang Tidak Butuh Ceramah,Tapi Tindakan Nyata

Menurut Meliana,mudah-mudahan orang-orang tergerak hatinya untuk berbuat dari apa yang mereka punya. Kita tidak harus berlebih. Di saat begini, tidak ada orang yang butuh ceramah, tapi butuh tindakan nyata 

Kita semua iktu bangga dan terharu,ternyata orang Indonesia di rantau orang, tanpa ada yang menberikan komando dengan tulus ikhlas telah berlomba lomba dalam berbagi kebaikan . Berita ini,bagaikan segelas air sejuk di terik dan gersangnya suasana,akibat tekanan efek psikologis dari  pandemi covid 19 yang  melanda dunia

Kami sudah beberapa kali medapatkan tawaran bantuan,tapi karena seluruh kebutuhan kami sudah disediakan oleh anak mantu ,tentu dengan halus kami menolak uluran tangan ini,karena masih banyak orang lain yang membutuhkan.Bahkan seandainya tenaga kami dibtuhkan untuk membantu memasak,kami siap. 

Namun mengingat usia kami sudah mendekati angka 77, tidak seorangpun yang  mau kami bantu.Biasanya dalam berbagai acara kegiatan sosial.setidaknya kami menyediakan masakan rendang.Karena tidak ada batasan usia,untuk ikut mengaplikasikan hidup berbagi