Mengapa harus pula kami harus ikut stress masalah harga naik? Sepiring nasi hangat dan sebutir telur dadar balado atau dimakan dengan kentang balado sudah terasa nikmatnya. Apalagi persediaan kopi kami cukup untuk satu bulan, ya mantaplah.Â
Tulisan ini hanya sekedar laporan pandangan mata, bagaimana kami berdua sebagai orang Indonesia menyikapi meroketnya harga sayur dan buahan di sini.
Tjiptadinata Effendi
sumber bacaan dan gambar: au.finance.yahoo.com
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!