Mohon tunggu...
Prinz Tiyo
Prinz Tiyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - I just don't like the odds.

I just don't like the odds.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bentuk Makanan di bawah bidikan Mikroskop

22 Agustus 2011   17:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:33 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bagaimana perasaan saudara jika mampu melihat secara dekat benda-benda yang sering kita makan? Akankah kemudian muncul perasaan terkejut, terkagum, terheran, terpana, atau bahkan menjadi ngeri setelah mengetahui wujud aseli makanan tersebut? Gambar-gambar berikut ini diperoleh dari situs berita Cina, Xinhua, hasil observasi menggunakan mikroskop. Hasil bidikan yang melahirkan fenomena-fenomena menarik yang mungkin belum pernah kita jumpai sebelumnya. Inilah makanan di bawah penginderaan mikroskop [caption id="attachment_127173" align="alignnone" width="490" caption="Biskuit (Sumber: news.xinhuanet.com)"][/caption] [caption id="attachment_127174" align="alignnone" width="490" caption="Nanas (Sumber: news.xinhuanet.com)"][/caption] [caption id="attachment_127175" align="alignnone" width="490" caption="Garam dapur (news.xinhuanet.com)"][/caption] [caption id="attachment_127176" align="alignnone" width="490" caption="Tomat (Sumber: news.xinhuanet.com)"][/caption] Menarik bukan? Kemajuan teknologi memang menghadirkan sebuah keunikan tersendiri. Ini adalah salah satu pemanfaatan teknologi secara positif.  Kita nantikan saja jenis-jenis observasi mikroskopis lainnya. Mungkin ada di antara kita yang memiliki inisiatif serupa atau lebih fenomenal dari ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun