Mohon tunggu...
Tiyah Wahyuni
Tiyah Wahyuni Mohon Tunggu... Guru - Perempuan

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Awal Munculnya Emosi Anak

7 September 2018   02:00 Diperbarui: 7 September 2018   02:11 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sosial ialah proses dimana anak melatih kepekaan terhadap lingkungan maupun dengan teman atau bahkan orang yang ada disekitarnya. 

Emosional ialah keadaan yang bisa berupa perasaan atau pikiran yang ditunjukkan seseorang kepada orang lain. 

Semua orang pasti pernah merasakan emosi,  dan itu tidak terjadi pada orang dewasa saja,  karena anak kecil juga pernah merasakan emosi,  biasa diungkapkan melalui tangisannya.  Karena emosi itu sudah ada pada diri seseorang sejak lahir,  karena emosi islah fitrah seseorang yang diberikan oleh Allah.  Pastinya banyak orang yang bertanya penyebab emosi itu ada sejak seseorang itu lahir.  Nah penyebabnya ilah:

1. Ada masalah hormon pada diri masing-masing orang

2. Sudah bawaan sifat seseorang itu sendiri. 

Kembali pada awal munculnya emosi anak,  anak biasanya meluapkan emosinya itu dengan menangis,   emosi ini terjadi ketika anak merasakan lapar,  haus,  menggantuk,  atau bahkan merasakan sakit.  Perlu diketahui juga bahwa anak meluapkan emosi tidak  dengan tangisan saja,  akan tetapi tertawa,  nah pasti banyak yang bertanya,  kapan sih anak meluapkan emosinya dengan tertawa? 

Biasanya anak tertawa ketika ia merasakan kenyamanan,  seperti ketika kita menggelus-elus rambutnya,  tanggan bahkan kakinya,  mereka pasti akan ketawa bahkan anak bisa sampai ketiduran karena mereka sangat nyaman,  kemudian saat anak di gendong kita ayun-ayun anak pasti merasa nyaman. 

Semoga bermanfaat

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun