Mahasiswa KKN Undip Sosialisasi Bisnis Online dan Pembuatan Hand Sanitizer Alami di Tengah Pandemi

Klaten -- Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tim II Undip kali ini berbeda dengan pelaksanaan KKN pada periode sebelumnya, KKN kali ini dilakukan secara individu oleh masing-masing mahasiswa di daerah tempat tinggal masing-masing karena adanya pandemi Covid-19 yang membatasi adanya pertemuan. Seluruh kegiatan yang dilakukan selama pelaksanaan KKN harus sesuai dengan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. 

Tema yang diangkat pada KKN kali ini yaitu "Penanggulangan Pandemi Covid-19" dan "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid -19 Berbasis Sustainable Development Goals(SDGs)". Dari kedua tema yang telah ditentukan tersebut, mahasiswa KKN oleh Titania Putri Pangastuti membuat dua program kerja : pertama, "Sosialisasi Penggunaan Media Online Untuk Berbisnis"dan kedua, "Sosialisasi Pembuatan Hand Sanitizer Alami Tanpa Bahan Kimia" di Dukuh Kembarsari, Desa Tirtomarto, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten.

Program kerja pertama yang dilakukan adalah program kerja sosialisasi penggunaan media online untuk berbisnis yang dilaksanakan siang hari  bertempat di rumah warga di Dukuh Kembarsari RT 08/ RW 04,Desa Tirtomarto, Kec. Cawas, Kab. Klaten, Jawa Tengah pada Sabtu (18/07/2020). Sosialisasi dilakukan dengan cara door to door ke beberapa rumah warga . 

Program kerja ini dilaksanakan guna memperkenalkan manfaat penggunaan media online serta bagaimana cara menggunakan media online untuk menambah penghasilan. Sosialisasi ini memanfaatkan smartphone yang dimiliki masyarakat.  Program kerja yang dilaksanakan menjadi salah satu upaya penyelesaian solusi dari dampak pandemi yang dialami masyarakat saat ini untuk mendapatkan penghasilan tambahan dimasa pandemi saat ini yang mengharuskan kegiatan dilakukan dari rumah. 

Melalui program kerja sosialisasi tata cara memulai bisnis dari rumah menggunakan media online ini diharapkan mampu menambah pengetahuan masyarakat untuk mendapatkan penghasilan dari rumah dikala pandemi dan meningkatkan keinginan masyarakat untuk memulai suatu bisnis dan menambahkan manfaat smartphone yang dimiliki masyarakat mengingat saat ini kebanyakan warga sudah memiliki smartphone dan akses internet sudah luas.

Program kedua yang dilakukan  yaitu sosialisasi pembuatan hand sanitizer alami tanpa bahan kimia ini dilaksanakan siang hari di rumah warga di Dukuh. Kembarsari RT 08/ RW 04, Desa Tirtomarto, Kec. Cawas, Kab. Klaten, Jawa Tengah pada Rabu (29/ 07/ 2020). 

Program kerja kedua ini dilakukan sebagai salah satu upaya solusi dari dampak pandemi Covid-19 yang menyebabkan tingginya permintaan hand sanitizer dan menyebabkan tingginya harga hand sanitizer di pasaran, sedangkan banyak yang membutuhkan hand sanitizer untuk menjaga kebersihan terutama masyarakat yang harus melakukan pekerjaan diluar rumah. 

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan menyambangi beberapa rumah warga di Dukuh. Kembarsari untuk menyampaikan sosialisasi mengenai bagaimana cara membuat hand sanitizer dengan bahan alami yang ada di sekitar kita. Sosialisasi ini dilakukan agar masyarakat dapat membuat hand sanitizer sendiri dirumah dengan bahan yang ada di sekitar rumah. 

Pembuatan hand sanitizer alami tanpa bahan kimia ini memanfaatkan daun sirih dan lidah buaya yang banyak ditanam oleh masyarakat di halaman rumah sehingga masyarakat mudah dalam mencari bahan untuk membuat hand sanitizer yang dapat berfungsi untuk membunuh bakteri dan dapat digunakan saat berada diluar rumah.

Pemaparan materi bisnis melalui media online