Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Cara Mengatasi Kecanduan Gadget pada Anak-anak

22 Mei 2022   06:26 Diperbarui: 22 Mei 2022   17:50 1967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak kecanduan bermain gadget. Sumber: Techcrunch via Kompas.com

Gadget memang "obat mujarab" yang bisa membuat anak Anda anteng.  Namun perlu diwaspadai bahwa penggunaan gadget terus-menerus dapat berakibat buruk bagi anak-anak.

Dampak buruk kecanduan gadget pada anak-anak bisa mempengaruhi tumbuh kembangnya. Apalagi jika hal ini terjadi pada usia 0-5 tahun yang merupakan periode emas bagi tumbuh kembang anak.

Kita harus memahami bahwa pada masa tersebut seluruh aspek kecerdasan seperti kecerdasan emosional, kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual berkembang sangat pesat.

Jika orang tua mampu menstimulasi dengan hal-hal positif yang dibutuhkan, maka sang anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang luar biasa. Sebaliknya jika periode tersebut tidak dimanfaatkan atau bahkan dilewatkan dengan bermain gadget terus-menerus, maka bisa berdampak serius.

Beberapa dampak buruk kecanduan gadget antara lain:

  • Menurunnya kemampuan kognitif yaitu seputar daya ingat, bahasa, daya tangkap, memori dan konsentrasi anak.
  • Gangguan gerak motorik dan sensorik anak, hal mana disebabkan karena anak jadi malas bergerak.
  • Pada kasus tertentu, kecanduan gadget juga bisa mengakibatkan insomnia atau sulit tidur.
  • Gangguan pada fisik seperti obesitas dan gangguan pada mata.
  • Meningkatkan perilaku agresif anak karena bisa jadi mereka menerima informasi yang salah saat menggunakan gadget tanpa pengawasan.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Bristol University mengungkapkan bahwa penggunaan gadget berlebihan pada anak dapat meningkatkan risiko anak terserang depresi, gangguan kecemasan, dan sulit fokus. Tidak heran jika saat ini kasus gangguan perilaku dan mental terus meningkat dari tahun ke tahun.

Sayangnya kondisi-kondisi diatas belum disadari sepenuhnya oleh para orang tua. Masih banyak ditemukan orang tua yang dengan sengaja mengizinkan anaknya bermain gadget dengan alasan supaya diam, supaya tidak rewel, supaya orang tua bisa bebas melakukan aktivitas tanpa diganggu.

Bukannya melarang seratus persen anak menggunakan gadget, tetapi pesan yang ingin saya sampaikan ialah perlu adanya metode pengawasan dan kontrol penggunaan gadget bagi anak-anak. Tujuannya tidak lain ialah agar anak terhindar dari segala risiko dampak buruk kecanduan gadget diatas.

Lantas apa yang sebaiknya dilakukan oleh orang tua yang saat ini sedang menghadapi kasus anak kecanduan gadget? Berikut cara mengatasi kecanduan gadget pada anak-anak.

Sumber: klikdokter.com
Sumber: klikdokter.com

Menjadi contoh yang baik bagi anak

Sumber: pikiran-rakyat.com
Sumber: pikiran-rakyat.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun