Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotherapist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

"Preceived Control" Jurus Mempan Saat Kamu Overthinking soal Mantan

4 April 2021   00:18 Diperbarui: 4 April 2021   08:30 1177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi merenung. Sumber: iStockphoto.com

Berkaitan dengan topik kali ini tentang move on, aku akan bagikan satu jurus mempan yang bisa kamu praktekkan ketika overthinking sama mantan.

Tak bisa dihindari dan tak dapat dipungkiri bahwa fase awal putus hubungan adalah fase paling menyebalkan.

Pikiran akan dijejali segudang memori bersamanya yang tetiba muncul tanpa diminta. Perasaan akan dikuasai oleh kegelisahan macam rasa bersalah, rasa marah, rasa menyalahkan hingga tidak bisa tidur, tidak enak makan dan tidak mau melakukan apa-apa.

Kalau tidak bisa melewati fase ini, bisa jadi selamanya kamu akan terjebak pada kondisi "Tresno Tanpo Tinampi" (baca : mencintai tanpa dicintai).

Biasanya yang dilakukan orang-orang dengan kondisi ini adalah stalking media sosial mantan, menyimpan barang-barang atau foto-foto bersama mantan hingga masih suka kirim chat meskipun tidak dibalas.

Parahnya pas kamu lagi asyik stalking, ternyata dia sudah bahagia dengan pasangan barunya. Wow makin nyesek gak tuh!

ilustrasi stalking/grid.id
ilustrasi stalking/grid.id
Sebelum tulisan ini terbit, aku pernah membuat sebuah tulisan bertajuk "Enam Langkah Radikal Move On". Intinya ada enam langkah efektif namun radikal agar kamu bisa move on yaitu :
  1. Memaafkan Diri Sendiri
  2. Memaafkan Mantan
  3. Hapus Semua Kenangan dan Media Sosial
  4. Temukan Hobi dan Passion Kamu
  5. Tingkatkan Nilai Diri; dan
  6. Melebarkan Kehidupan Sosial.

Kamu bisa baca detail kawan untuk mengetahui penjelasan masing-masing langkahnya. Nah.. ternyata sebelum melakukan enam langkah radikal move on diatas, ada satu elemen penting yang mesti kamu jalankan terlebih dahulu yang disebut dengan "Perceived Control". 

Perceived Control adalah kepercayaan seseorang tentang kemampuannya dalam mempengaruhi kondisi diri maupun lingkungan sekitar.

Sederhananya begini, bagaimanapun juga kamu tidak akan pernah bisa mengontrol atau mengendalikan hal-hal diluar diri kamu.

Semisal kamu tidak bisa memaksa orang lain untuk suka sama kamu. Atau kamu juga tidak akan pernah bisa menyuruh calon mertua untuk menerima lamaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun