Mohon tunggu...
Money

Big Data & Hotel

12 Oktober 2018   13:20 Diperbarui: 12 Oktober 2018   13:44 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Big data menggunakan sejumlah besar informasi untuk menemukan tren, membuat prediksi, dan memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik. Dalam industri perhotelan, hotel-hotel harus mempelajari pola reservasi, mengantisipasi permintaan, dan juga harga. Hal ini membuat big data untuk hotel cukup berharga.

1. Identifikasi Kelemahan dan Kekuatan

Ada banyak data di luar sana. Permasalahannya adalah data-data itu sulit digunakan karena terpencar dan tidak terstruktur.

Melihat banyaknya review hotel di situs-situs pariwisata, halaman Facebook, Twitter, dan lain-lainnya, hotel ada di industri di mana konsumen gemar membagikan pengalamannya secara detail.

Mengelola tumpukan informasi ini dan menatanya agar dapat dianalisa memberikan peluang yang tiada terkira. Big data untuk hotel adalah cara untuk mengidentifikasi apa yang hotel-hotel ini lakukan dengan baik dan memasarkan kekuatan itu secara lebih kuat. Jika sebuah hotel mengetahui bahwa kebanyakkan orang datang karena lokasinya dibandingkan fasilitasnya, mereka bisa menekankan pemasaran pada hal itu untuk memaksimalkan daya tarik mereka.

2. Meningkatkan Tingkat Okupansi

Big data untuk hotel menawarkan peningkatan efisiensi. Hotel-hotel yang secara akurat memprediksi permintaan kamar dapat memberi harga yang sesuai dan mengubahnya menjadi keuntungan yang cukup baik. Mereka juga memahami kapan harus menurunkan harga cukup agar kamar-kamar yang tersedia bisa terisi pada harga tertinggi.

Saat ini, mayoritas hotel melakukannya secara manual, tetapi big data memberikan kesempatan untuk memperkenalkan presisi pada harga, agar hotel memperluas margin mereka.

3. Mendapat Pemahaman yang Lebih Baik Mengenai Kebutuhan Konsumen

Bisnis hotel adalah tentang membuat orang-orang merasa seperti berada di rumah. Di rumah, konsumen tahu di mana handuk berada, konsumen memiliki kontrol atas pendingin ruangan, dan konsumen mengetahui lingkungan dengan cukup baik untuk memilih tempat makan. Hotel-hotel diuntungkan dari memahami dengan tepat apa yang konsumen inginkan dan memenuhi kebutuhan tersebut.

Hotel-hotel memiliki begitu banyak informasi tentang restoran apa yang diminta pelanggannya untuk dipesan, dari mana mereka berasal, dan berapa uang yang mereka habiskan untuk layanan ekstra seperti layanan kamar atau spa. Normalnya, hotel tidak bisa menyenangkan semua orang. Mereka harus menciptakan penawaran mereka sendiri secara strategis. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun