[caption id="attachment_177666" align="alignnone" width="640" caption="Ikan Koi di Kolam"][/caption]
Di sebuah rumah yang asri di kawasan Bintaro ini saya bertemu kembali dengan seorang teman lama. Di rumahnya banyak sekali terdapat piala kejuaraan ikan koi yang diselenggarakan baik di dalam maupun luar negeri.
“Bagi saya memelihara ikan merupakan hobby”, demikian jawab teman yang ternyata lulusan Fakultas Sastera Inggris Universitas Indonesia ini. Tidak mengherankan, dia saat ini sudah menduduki posisi dedengkot di komunitas pencinta ikan koi di Indonesia.
Sambil duduk santai di halaman tengah rumah di tepi kolam renang, kami punmengobrol dan bercerita tentang hewan piaraan yang ada di rumahnya. Selain banyaknya ikan-ikan arwana yang ada di akurium besar, terdapat juga beberapa kolam besar khusus untuk ikan mas Jepang yaitu ikan koi.
“Ikan Arwana memang terkenal sangat mahal, tetapi ikan koi yang bagus jauh lebih mahal, bahkan ada yang harganya sekitar 1.6 Milyar Rupiah”.Demikian tambahnya sambil terus bercerita tentang seekor ikan yang menjadi Grand Champion di salah satu kejuaraan internasional.
[caption id="attachment_177667" align="alignnone" width="640" caption="Ikan Koi yang lainnya"]
Obrolan kami kemudian dilanjutkan ke dalam gazebo dan kemudian kita juga bercerita tentang bagaimana proses pemijahan ikan peliharaan itu. Di kolamnya terapat ratusan bahkan riban ikan koi, dari bibit anakan sampai ikan-ikan tersebut menjadi dewasa. Di Indonesia sendiri ada semacam ikatan atau komunitas pencinta ikan koi yang sering berkumpul dan juga mengadakan kejuaraan. Kejuaraan ini pun, selain tingkat nasional, juga sampai tingkat internasional.
[caption id="attachment_177670" align="alignnone" width="640" caption="Koi warna merah putih"]
Ikan koi sendiri memiliki berbagai jenis tergantung bentuk tubuh, serta pola dan variasi warna. Salah satu jenis ikan koi yang paling umum adalah Gosanke .Sementara Gosanke ini terdiri dari beberapa varietas seperti Kohaku, Taisho dan Showa. Demikian ringkasan dari kuliah mengenai ikan yang saya dapatkan sambil melihat-lihat ikan koin yang cantik dan berwarna-warni itu.
“Umur ikan koi bisa sangat panjang, bahkan bisa mencapai ratusan tahun”, demikian ceritanya lagi. Dia juga sempat bercerita mengenai seekor ikan koi bernama “hanako” yang bahkan mencapai usia 226 tahun ketika meninggal pada tahun 1977.Ikan yang tinggal di sebuah desa kecil bernama “Gifu” di Jepang ini bahkan lahir 25 tahun sebelum dinyatakannya “Decalaration of Independence” di Amerika Serikat.
Ikan koi harganya bervarisasi dari puluhan ribu rupiah sampai lebih dari satu Milyar rupiah. Yang membuatnya mahal adalah selain karena keindahan variasi , pola dan corak warnanya, tetapi jugastruktur atau bentuk tubuhnya. Ikan yang memiliki tubuh seperti torpedo di bagian mulut, kepala , badan dan ekor akan dihargai sangat mahal.
Sambil terus mengobrol saya berjalan dan memperhatkan ikan-ikan yang terus sibuk berenang di kolam yangluas itu. “Ikan jantan dapat dibedakan dengan ikan betina dari bentuk tubuhnya yang lebih ramping,”, tanpa ditanya sang maestro ikan terus menambahkan dan mentransfer ilmutentang “perkoian” kepada saya.
Selain itu, ikan koijuga telah mencapai usia dewasa dan siap kawin pada saat berusia dua tahun. Dan untuk menjamin keaaslian serta silsilah ikan, ikan koi yang bibitnya diimpor dari Jepang ini juga dilengkapi dengan akta kelahiran , tambahnya sambil tersenyum. Wah. Di Indonesia, manusia saja belum tentu memiliki akta kelahiran, fikir saya dalam hati.
[caption id="attachment_177668" align="alignnone" width="640" caption="Ikan Koi dengan warnah merah"]
Salah satu sebab mengapa penggemar ikan koi berani membeli ikan tersebut dengan harga yang sangat mahal dan kadang-kadang tidak masuk akal adalah karena ikan yang memiliki struktur tubuh yang sempurna, variasi, corak dan pola warna yang sempurna dapat memberikan ketenangan bagi yang melihatnya dan pada saat yang sama dapat memberikan hoki atau keberuntungan kepada pemiliknya. Tidak percaya? Silahkan beli dulu ikan koi seharga 1.6 Milyar, maka dijamin anda akan kaya he he.!
