Mohon tunggu...
Taufan Satyadharma
Taufan Satyadharma Mohon Tunggu... Penulis - Pencari makna

ABNORMAL | gelandangan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Belajar Siklus Berangkat-Pulang Menapaki Puncak Keindahan

13 September 2019   16:20 Diperbarui: 13 September 2019   16:31 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana acara rutinan di Rapid Volcano Rafting, Magelang. Sumber: @Mqudroh

Bukankah setiap hari kita mengalami kematian kecil, salah satunya adalah tidur. Karena pada saat tidur tersebut kita sama sekali hilang kesadaran. Seluruh indra penopang kita yang membuat serasa hidup, seakan seketika mati tanpa mampu lagi menguasainya. Dari hal tersebut, sedikit dapat diambil sebuah makna, jika kita cukup pada hari itu juga memiliki kesadaran untuk  menyang mulih. Karena setiap hari kita pasti mengalami puncaknya masing-masing dalam keadaan sadar (tidak tidur). Kita mengalami siklus tersebut setiap hari. Oleh karena itu, kita sendiri setidaknya belajar untuk memperbarui niat setiap hari.

Tak terasa malam pun semakin larut, permainan sedikit disajikan mumpung lingkungannya yang seperti acara outbond ini sangat mendukung untuk melibatkan para mayoritas jamaah yang hadir. Dan ternyata, ada JM yang datang dari Gunung Kidul satu rombongan menyempatkan bersilaturrahmi ke Magelang. Mas Amin menjadi wakil dari rombongan Gunung Kidul untuk menyampaikan pesan kesannya dalam menghadiri acara rutinan ini.  

Setelah Mas Amin bercerita, acara pun segera dipungkasi karena tak terasa waktu telah menunjukkan sekitar pukul 01.00 dinihari. Lantunan Sohibu Baiti dilanjutkan dengan do'a bersama menjadi akhir dari acara resmi-resmian pada malam hari itu. Karena sudah menjadi kebiasaan, akan selalu ada acara yang lebih tidak resmi berikutnya. Melingkar, ngudoroso secapeknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun