Mohon tunggu...
Tari nusantara
Tari nusantara Mohon Tunggu... Freelancer - Adalah seorang pembelajar baru di dunia kepenulisan dan berminat mengembangkan keterampilan menulisnya

Belajar dari apapun, siapapun dan kapanpun, agar bermanfaat bagi diri, keluarga, lingkungan, dan negara

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PENGUATAN DESA MIGRAN PRODUKTIF PC FATAYAT NU BANJARNEGARA

28 November 2020   13:18 Diperbarui: 28 November 2020   15:32 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Indonesia menjadi negara dengan buruh migran paling banyak, mereka merupakan pahlawan devisa negara yang sangat berjasa menyumbangkan penghasilannya untuk pendapatan negara. dari sekian banyak polemik buruh migran yang bermunculan, banyak yang sempat kita abaikan antara lain adalah kesejahteraan ekonomi selepas mereka tidak menjadi buruh migran dan bagaimana pola asuh anak-anak para buruh migran ketika mereka harus meninggalkan anaknya di rumah dengan menitipkan kepada suami atau nenek, belum lagi jika sang suami justru selingkuh dan memanfaatkan uang penghasilan istrinya selama menjadi buruh miran. banjarnegara melalui kemetrian tenaga kerja dan Dinas Tenaga Kerja secara proaktif merespon problem tersebut untuk memaksimalkan kesejahteraan para mantan buruh migran dan memberikan bimbingan pola asuh anak buruh migran yang dibimbing langsung oleh ketua Fatayat cabang banjarnegara bu Nyai Siti Azizah Hajar, M. Pd. 

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 24 November 2020 bertempat di balai Desa Wanacipta Kecamatan Sigaluh Kabupaten banjarnegara. diberi nama Desa Migran Produktif dengan Jumlah peserta yang hadir 40 orang, yang meliputi dari 2 (dua) desa Migran Produktif yaitu Desa Serang Kec.Bawang dan Desa Wanacipta Kec. Sigaluh, 2 (dua) desa kantong PMI yang lainnya yaitu Desa Pucang Kec.Bawang dan Desa Binorong Kec.Bawang. Peserta yang hadir dari unsur Kepala Desa, Perwakilan perangkat desa, Perwakilan Petugas Desmigratif,  Perwakilan Tenaga Kerja Mandiri  (TKM), Perwakilan Tokoh Masyarakat, Perwakilan Kader PKK, Perwakilan Karang Taruna, Perwakilan BPD, dan Ex PMI. Dua Desa yang pernah diberi kegiatan Desmigratif Tahun 2019 yaitu Desa Serang Kec.Bawang dan Desa Wanacipta Kec.Sigaluh saat ini masih exis dalam menjalankan usahanya, yaitu usaha dibidang pembuatan pupuk kompos, pembuatan pakan ikan/pakan ayam, dan pengolahan buah salak. Usaha tersebut saat ini masih berjalan, tapi ada satu kendala terkait dengan Izin yaitu masih kesulitan dalam membuat izin usaha mereka, karena mereka belum tahu dimana mereka mengajukan izin usahanya. Setelah meminta petunjuk kepada Kepala Disnaker PMPTSP dalam forum diskusi tersebut, maka sudah gamblanglah bahwa izin usaha mereka akan segera diteruskan untuk diproses di Disnaker PMPTSP Kab.Banjarnegara.

Dari proses pengalawan program ini, tentu muncul berbagai kendala diantaranya; kendala dalam pembuatan izin usaha, mereka juga masih kesulitan dalam memasarkan produk, karna saat ini pemasaran hasil usaha mereka  masih dalam lingkup desa. Penting dalam hal ini untuk bisa dikawal untuk membuat legalitas izin usaha dan memberikan bimbingan marketing, agar produk yang dihasilkan bisa dijual dan melakukan ekspasi pasar baik di tingkat lokal maupun nasional. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun