Mohon tunggu...
Tareq Albana
Tareq Albana Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa

Nominee of Best Citizen Journalism Kompasiana Awards 2019. || Mahasiswa Universitas Al-Azhar, Mesir. Jurusan Hadits dan Ilmu Hadits.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Meningkatkan Minat Baca dengan Teknologi, Mungkinkah?

2 Juli 2018   16:57 Diperbarui: 2 Juli 2018   16:57 4116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Teknologi sangat berpotensi meningkatkan minat baca (Sumber: news.okezone.com)

Mungkin sudah banyak yang tahu, bahwa rakyat Indonesia memiliki daya dan minat baca yang sangat rendah, bahkan dalam sebuah hasil survey menunjukkan bahwa Indonesia menempati posisi terendah dalam hal minat baca jika dibandingkan dengan ratusan Negara lain nya.

Percaya atau tidak, hasil survey ini tentu saja membuat beberapa pihak terkaget kaget, dan baru menyadari bahwa Indonesia sedang diambang krisis Minat baca. Setelah melihat survey ini,  banyak yang berpendapat bahwa minat baca yang rendah ini disebabkan oleh Gadget yang hadir ditengah tengah  masyarakat Indonesia, sehingga mengurangi minat baca masyarakat.

Pendapat ini memang layak untuk kita dukung, karena tampak jelas bahwa kemajuan teknologi saat ini sangat mempengaruhi minat baca. Penulis pun juga ikut merasakan nya karena dulu sebelum gadget canggih muncul, penulis selalu mengisi waktu luang dengan membaca buku ataupun Koran. Sehingga dalam satu bulan itu bisa menamatkan hingga 4 buku.

Namun setelah gadget muncul dengan berbagai fitur nya, waktu dan kuatntitas membaca pun sangat menurun, biasa nya dalam satu hari penulis meluangkan waktu 2 jam untuk membaca, mirisnya sekarang waktu membaca tersebut sudah digantikan dengan surfing di sosmed dan game online, apakah pembaca juga mengalami hal yang sama?

Hal ini juga yang dialami oleh jutaan pemuda Indonesia saat ini, dimana Teknologi menjadi bencana bagi budaya baca. Bisa dilihat saat ini, banyak perpustakaan yang sepi , di beberapa kota banyak toko buku yang tidak buka kembali dan Toko buku bekas yang biasanya ramai oleh mahasiswa kini tidak seperti dulu lagi.

Sebenarnya Teknologi itu bisa menjadi sebuah kekuatan yang positif untuk minat baca kita, tentunya jika kita manfaatkan dengan sebuah system yang jelas. Nah inilah yang mulai banyak digalakkan oleh beberapa komunitas baca yang masih bertahan. Adaptasi Teknologi menjadi sebuah keharusan agar kegiatan Membaca bisa mendapat tempat di hati generasi ini.

Bagaimana bentuk usaha kita dalam meningkatkan minat baca pemuda dengan Teknologi? Yuk kita bahas satu persatu.

Share E-Book dan Pdf

Walaupun masih banyak perdebatan mengenai legalitas E-Book atau Pdf yang tersebar bebas di Internet, keberadaan E-Book dan Pdf ini sangat membantu para pemuda untuk membaca buku secara praktis bisa dibaca dimana pun dan kapan pun tanpa harus memiliki sinyal Internet.

E-Book ini sangat penting untuk membiasakan pemuda agar selalu membaca, karena dalam sebuah penelitian ditemukan bahwa rata-rata pemuda berinteraksi dengan gadgetnya hingga 12 jam dalam sehari!

Keberadaan E-Book dan Pdf memberikan banyak kemudahan bagi kita untuk membaca. Bisa dibayangkan, dahulu pada tahun 2000-an memiliki buku adalah hal yang langka apalagi membacanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun