Siang itu di sebuah Talkshow nutrisi bertajuk Hidupkan Mimpi yang tertunda yang dihelat di kawasan Menteng, ada sosok yang cukup menyita perhatian. Â Sosok laki-laki berusia lanjut itu tampak duduk menyimak paparan narasumber. Posisi duduknya tak membaur diantara para peserta, melainkan di samping kanan depan. Sesaat setelah MC menyebut namanya saya baru mengetahui bahwa sosok laki-laki itu bernama pak Don Hasman.
Siapa yang menyangka jika Pak Don Hasman adalah seorang etnophotografer yang menjalani hobby travelling hampir ke semua penjuru dunia. Usianya kini 78 tahun, namun baginya usia bukan menjadi kendala yang cukup berarti. Salah satu karya ethnopothografynya adalah tentang suku baduy. Potret kehidupan sehari-hari yang diabadikan dalam lensa kamera pak Don dengan sengat alami atau yang kerap dikenal dengan istilah candid.Tak hanya mengabadikan kehidupan suku Baduy, karya lain yang berhasil di terbitkan lainnya adalah ziarah Gunung Api Tambora dan Urang Kanekes.
Apa yang pak Don Sampaikan lebih dari sekedar menginspirasi. Namun kadang faktor kesehatan dan vitalitas tubuh menjadi kendala. Menjaga stamina untuk konsisten menjalani hobby sekaligus profesi hingga usia lanjut  harus menjadi hal yang perlu digarisbawahi. Maklum, selama ini pak Don melakukan perjalanan yang ditempuhnya lengkap dengan bekal yang dibawanya dalam tas berkapasitas beban yang tergolong berat. Bagi pak Don, membawa beban berat dengan disertai hati yang senang gembira bisa mengikat hormon endorphin yang bermanfaat.
Mengonsumsi makanan berserat dengan kandungan protein, kalsium dan zat gizi yang berimbang menjadi kunci utama dalam menjaga kita tetap produktif sepanjang masa. Seiring berjalannya waktu, gaya hidup dengan makanan yang tidak seimbang itulah yang membawa dampak nehgatif bagi tubuh kita sehingga produktifitas di usia lanjut cenderung menurun. Maka tak ada salahnya untuk menambah pasokan nutrisi melalui produk pilihan yang memiliki formula probiotik dan rendah gula dan kaya serat, salah satunya boost optimum dari nestle ini.
Tak hanya diperuntukkan bagi usia lanjut saja, nyata produk satu ini juga bisa dikonsumsi oleh mereka yang berusia produktif disaat masa pemulihan , pasca sakit dan saat sedang membutuhkan banyak energi, misalnya saat lembur dan bekerja keras. Rasanya? jangan ditanya, sebab saya sudah mencicipinya. Yang pasti sih tidak ada salahnya mempersiapkan kesehatan hingga usia lanjut sebagai sebuah investasi sekaligus berjaga-jaga, jika masih ada mimpi yang belum terwujud, nyatanya mewujudkan mimpi meski usia tak lagi muda pun bisa. Siapa takut?