Sepi, rindu melesak di dalam hati. Di relung hati yang kelam. Meradang sepi menyapa dalam
Temani aku hujan Membasahi keringnya asa Menyamarkan gundah.
Tarian hujan mengiringi setiap langkah Gemulai, menghentak, berontak, melepaskan
Hujan tidak pernah dusta Menemani sendu sang awan
Memaknai kehidupan tidak hanya dalam wujud teori tapa bagaimana kita mampu menguraikan dalam nyata
Puisi tentang kekosongan jiwa manusia yang sepi. Baca selengkapnya di sini