Mohon tunggu...
Lestarisiana
Fiksiana
Cerbung Cerpen Horor Puisi Roman
Halo Lokal
Bandung Joglosemar Makassar Medan Palembang Surabaya
Humaniora
Bahasa Filsafat Pendidikan Seni Sosbud
Inovasi
Gadget Nature Otomotif
Lyfe
Beauty Book Diary Film Games Healthy Hobby Home Humor Love Music Parenting Worklife
Money
Entrepreneur Financial
New World
Artificial intelligence Cryptocurrency Metaverse NFT
Olahraga
Atletik Balap Bola Raket
Ruang Kelas
Ilmu Alam & Tekno Ilmu Sosbud
Travel Story
Foodie Trip
Video
Vox Pop
Hukum Kebijakan Politik
#kebiasaan belajar
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Mengapa Profesional Sejati Pantang Mengucapkan "Saya Sudah Tahu" ?
Agung MSG
Agung MSG
23 September 2025 | 1 hari lalu

Mengapa Profesional Sejati Pantang Mengucapkan "Saya Sudah Tahu" ?

Mengapa kalimat sederhana “saya sudah tahu” justru bisa meredupkan reputasi seorang profesional?

Lyfe
44
5
1

TOPIK PILIHAN
Cerita Pahit-Manis Pindah Karir di Usia 30an
Kunci Pindah Karir: Belajar!

Kunci Pindah Karir: Belajar!

Andri S. Sarosa
Persimpangan Jalan di Usia 30an

Persimpangan Jalan di Usia 30an

Tiyarman Gulo
Seperti Inilah Cerita MBG di Sekolahku...
Dari Gizi Jadi Krisis, Mengurai Benang Kusut Keracunan Massal MBG

Dari Gizi Jadi Krisis, Mengurai Benang Kusut Keracunan Massal MBG

Rahmad Agus Koto
9 Langkah

9 Langkah "Anti Keracunan" MBG: Mengamankan Dapurmu di Tengah Gelombang Kasus Makanan Gratis

Jujun Junaedi
Aktivisme Inklusif Gen Z, Sekadar Fenomena Gerakan Sosial?
Apapun Nama Generasinya, Sajiannya Tetap Buatan

Apapun Nama Generasinya, Sajiannya Tetap Buatan

Christanto Panglaksana
Gelap Itu Relatif, Cahaya Itu Nyata

Gelap Itu Relatif, Cahaya Itu Nyata

Krisanti_Kazan
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Batalkan Laporkan
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.
Pelajari selanjutnya.