Mohon tunggu...
Sylvie liunadi
Sylvie liunadi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Nature

Bobroknya Pemerintahan dalam Mengelola Lingkungan Dilihat dari Film "Sexy Killers"

30 April 2019   15:36 Diperbarui: 30 April 2019   15:53 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

Telah terjadi pro dan kontra dikalangan masyarakat di daerah Kalimantan tentang penambangan Batu Bara. Dimana Batu Bara ini sangat dibutuhkan dalam Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pemerintah pun memilih menggunakan (PLTU) karena harganya yg murah daripada gas dan bahan bakar minyak. Di sisi lain masyarakat mengeluhkan tentang penambangan Batu Bara di daerah mereka karena penambangan Batu Bara tersebut dilakukan di gunung yang digunakan untuk mengairi lahan pertanian dan perkebunan, mereka pun harus merelakan tanah mereka dengan memaksa mereka untuk menjual tanahnya kepada perusahaan untuk dijadikan daerah penambangan Batu Bara, apa yang terjadi jika mereka menolak dan memprotes akan penambangan Batu Bara itu? Mereka ditangkap dan dijatuhi hukuman sehingga warga sekitarnya tidak berani lagi melakukan protes karena efek trauma dan takut. 

Kemudian dibekas galian tambangpun tidak di dikelola kembali sampai berpuluh - puluh meter sehingga digenangi oleh air yang masuk ke dalam lubangan bekas Batu Bara dan akibatnya memakan banyak korban jiwa korban jiwa setidaknya 100 nyawa per tahun hilang karena lokasinya yang berdekatan dengan lingkungan masyarakat,tempat tinggal dan sekolahan sehingga banyak anak-anak yang bermain di tempat lubangan tersebut sampai tenggelam dan meninggal dunia akibat lubangan tersebut tidak di rapihkan kembali oleh pihak pengelola. Tidak hanya itu asap hasil pembakaran Batu Bara tersebut memakan korban jiwa pula karena asap terbawa angin hingga ribuan kilometer dan mengendap di rumah-rumah warga. 

Pemerintah daerah dan perusahaan tabang Batu Bara menganggap hal kematian tersebut di anggap hal biasa dan bahkan NASIB para korban yang harus mati di bekas galian tambang tersebut. Bisa kita lihat bahwa di sini masyarakat kecil tidak bisa berkutik dan hanya bisa patuh pada orang orang kaya dan yang mempunyai jabatan.Film Sexy Killers potongan dari gagalnya pemerintahan yang adil dan memakmurkan rakyatnya dari penulisan ini kami ingin mencoba memaparkan sebuah artikel yang berkaitan dengan pembangunan (PLTU) dan segala resiko serius yang harus dipertimbangkan dengan serius pula dari pemerintah yang membuat kontrak dengan para perusahaan pertambangan. (PLTU) tersebut harus mempertimbangkan segala hal yang membawa dampak buruk itu dengan matang segala resiko yang akan datang apapun itu harus dapat diatasi oleh pemerintah, dan harus melihat keamanan dan kenyamanan masyarakat yang tinggal di dekat pertambangan atau pun di dekat area (PLTU) tersebut dan juga memberikan sanksi kepada perusahaan yang melanggar peraturan-peraturan yang disepakati kedua belah pihak dan tidak bertentangan dengan ketertiban umum, kesusilaan,dan undang-undang yang berlaku. 

Bagaimana pemerintah bisa menjaga keseimbangan dan keadilannya dengan pihak para pengusaha dan dengan masyarakat sekitar agar tidak ada yang dirugikan satu sama lain?.Yaitu dengan kesiapsiagaan pemerintah atas sesuatu hal yang akan terjadi di masa yang akan datang apabila terjadi kerusakan alam yang membuat alam hancur dan menelan korban jiwa maka pemerintah dan pengusaha tambang Batu Bara harus siap mengatasi semua dan supaya tidak lari dari tanggung jawab mereka para pihak yang berkontrak.Dilihat dari sepenggal cerita dari sebuah film Sexy Killer tersebut menceritakan begitu banyaknya alam yang rusak karena ulah manusia dan aktor utamanya yaitu pemerintah dengan mengadakan kontrak bersama para pengusaha sehingga alam tersebut menjadi rusak dan dampaknya kini kepada masyarakat yang tidak bersalah akan hal tersebut penambanga yang dilakukan Batu Bara secara terus menerus di Borneo Kalimantan Timur, hingga menghancurkan kelayakan hidup masyarakat setempat dan juga kekayaan alam yang dari jauh sebelum ada pertambangan Batu Bara kawasan tersebut merupakan kawasan lumbung padi terbesar di Kalimantan Timur akan tetapi kini hancur dan rusak hal ini disebabkan oleh perusahaan besar yang berhubungan dengan petinggi negriini. 

Sejumlah nama yang dinilai punya andil pun disebut dalam film tersebut. Termasuk para paslon Pilpres 2019 yakni Joko Widodo atau Jokowi, Ma'ruf Amin, Prabowo Subianto, dan Sandiaga Uno dari hal seperti ini saja sudah bisa di simpulkan bahwa petinggi negeri ini ingin menguasai negeri dengan dan tanpa halangan siapapun untuk membangun dan sesuka mereka membuat dan mengeruk kekayaan alam yang ada karena mereka merasa dirinya sebagai orang yang disegani dan pemimpin dapat lakukan apa saja tanpa lihat masyarakat di sekitarnya dan apa dampaknya bagi masyarakat keci tidak menjadi acuan mereka untuk bertindakl.DeritaDampak dari kegiatan tambang ini tak hanya menyebabkan kerusakan lingkungan, tetapi juga mengancam kehidupan masyarakat di sekitarnya yang hidup di sekitar penambangan Batu Bara juga masyarakat yang berdekatan dengan PLTU tersebut. Masyarakat dekat lokasi tambang Batu Bara terdampak mulai dari retaknya rumah mereka karena lokasi tambang yang terlalu dekat juga hilangnya pekerjaan mereka karena peraturan yang ada mengatur bahwa akan adanya penggusuran lahan yang biasanya digunakan untuk bercocok tanam, dan juga nelayan-nelayan lautan yang biasanya mendapat ikan banyak kini dengan adanya (PLTU) penangkapan ikan semakin hari semakin menurun drastis, juga petani garam akan kehilangan pekerjaan nya karena lahan yang digunakan untuk memproduksi garam semakin sempit dengan adanya (PLTU). 

Hal-hal seperti ini, seperti mencekik masyarakat dengan membuatnya lapar karena kehilangan pekerjaan nya, namun apabila di tentang akan mengakibatkan hal yang buruk bagi yang menentang nya. Hal tersebut memberikan efek jera dan takut bagi masyarakat. Segala upaya masyarakat telah dilakukan untuk menghentikan penambangan Batu Bara dari perorangan sampai ada salahsaatu warga yang memberanikan diri menentang juga ikut di penjara dan juga ada sekelompok masa hanya dapat menghentikan oprasi 12 jam saja dari segala upaya yang dilakukan masyarakat setempat tidaklah membuahkan hasil, penambangan Batu Bara tersebut telah disepakati oleh pemerintah dengan para pengusaha. Sehingga gambaran film ini adalah hal yang terkecil dari banyaknya kerusakan alam dan ketidak hadiran pemerintah di dalam suatu hal yang sangat penting, dari film ini rasa tanggung jawab pemerintah tidak ada sedikitpun hingga dirasa pemerintah gagal di dalam mengelola atau memimpin sebuah pemerintahan yang tegas dan pro rakyat. 

Dengan adanya gambaran hal-hal yang sangat penting seperti film Sexy Killers tersebut agar masyarakat di luar sana tau bagaimana dan seperti apa masyarakat di sekitaran penambangan Batu Bara dan area (PLTU) sana yang rela dan terpaksa untuk menghirup udara yang tidak sehat dan bahayanya lagi semakin lama manusia menghirup udara itu maka akan terjadi penumpukan zat udara yang berbahaya dan akan mengakibatkan kanker dan yang lebih fatalnya lagi akan kehilangan nyawanya. Belum lagi retakan retakan rumah yang mereka alami yang sewaktu waktu akanroboh dan menimpa orang yang ada di dalam Rumah tersebut.

Banyak masyarakat ingin menyuarakan apa yang dirasakan akan tetapi itu tidak akan berdampak bagi pemerintah sedikitpun dan itu hanya suatu hal yang kecil dan tidak sedikitpun di dengar, hal tersebut merupakan sampah bagi pemerintah yang tidak penting. Tetapi ketika pemilihan pemimpin yang baru segala keluhan masyarakat sekecil apapun di dengar hal tersebut merupakan janji-janji manis yang sangat menyakiti masyarakat yang sangat berharap akan datangnya perubahan yang dijanjikan oleh pemerintah yang akan terpilih nanti. 

Jika hal tersebut masih terjadi maka untuk apa adanya pemilihan umum dan hal-hal yang membuang buang uang negara untuk pemimpin yang tidak tegas dan tidak bertanggung jawab terhadap rakyatnya. Kembali kepada bahasan kita bahwa lingkungan dan seisi nya harus dijaga termasuk manusia di dalam nya harus dijaga dan mendapat perhatian dari pemerintah sehingga hal tersebut dapat dirasakan yang dinamakan keadilan bagi seluruh rakyat indonesia, agar negeri tidak dimiliki oleh segelintir orang akan tetapi untuk sebanyak banyaknya kemakmuran rakyat indonesia, banyak cita-cita luhur yang ingin di capai oleh rakyat namun pemerintah ikut andil di dalam urusan rakyatnya hingga lingkungan yang indah seperti gunung yang berpotensial menjadi sasaran empuk pemerintah yang berkuasa untuk berinvestasi ataupun menjalin perjanjian dan mengeruk kekayaan alam yang ada di dalamnya hingga dampak buruknya dirasakan oleh masyarakat hingga lubangan-lubangan bekas tambang Batu Bara berdekatan dengan pemukiman penduduk sehingga seringkali menelan korban lebih tepatnya anak-anak yang bermain dan berenang di dalam kubangan tersebut sampai meninggal dunia karena kedalaman nya dan juga tidak ada tindakan yang tegas dari pemerintah maupun dari pihak pengusaha pihak dari pengerukan Batu Bara tersebut. 

Sehingga setiap tahun nya ada 100 orang lebih yang meninggal dunia dan masih banyak lagi yang terkena penyakit yang tidak ringan seperti kanker,infeksi saluran pernafasan dan lain-lain. Dari film Sexy Killer tersebut kita sedikit nya tau bahwa pemerintahan tidak selamanya bagus dan juga tidak selamanya buruk bahwa pemerintah mengambil keputusan dengan mengorbankan beberapa daerah untuk menerangi seluruh negri indonesia, agar semua masyarakat indonesia merasakan rasanya aliran listrik di rumah-rumahnya, di sisi lain pemerintah harus juga memperhatikan kesejahteraan masyarakat yang ada di sekitar nya agar hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,haruslah ada perbaikan perbaikan yang ada kedepannya,agar lubangan-lubangan dapat di tutup rapat atau apapun itu asalkan tidak berdampak buruk pada warga sekitarnya harus adanya jarak sejauh asap itu tidak mengenai masyarakat agar asap tersebut tidak terhirup langsung oleh masyarakat sekitar penambangan dan (PLTU), dan juga agar pemerintah memperhatikan lahan yang harus dijadikan tambang Batu Bara harus dibatasi dengan lahan pertanian agar lahan pertanian kembali subur dan mendapat aliran air, juga agar pemerintah dapat mengakses jalan angkut Batu Bara mempunyai jalur sendiri agar tidak mematikan atau merusak ekosistem lautan di dalamnya juga nelayan tidak kehilangan pekerjaanya mencari ikan, begitu juga petani garam di Cirebon Jawa Barat harus dipikirkan dengan matang-matang agar produksi garam yang dibuat petani indonesia semakin meningkat tidak hanya mengandalkan impor dari produk luar negeri saja. Maka dari itu pemerintah harus memperhatikan wilayah-wilayah indonesia yang ada di pelosok jangan hanya memperhatikan wilayah-wilayah yang ada di kota saja.

nama pembuat: Mia Sumiati, Sylvie Liunadi, Deasy Dian Tirta Ayu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun