Kelurahan Lidah Wetan, Kecamatan Lidah Wetan, Surabaya, Rabu (16/06/2022) – Mahasiswa Kelompok KKN-T Surabaya 11 menyelenggarakan penutupan acara sekaligus menyampaikan diseminasi hasil program KKN-T selama 4 bulan. Acara tersebut dihadiri oleh Lurah Lidah Wetan, Kepala Sekolah TK Islam Asfiyah, Guru TK Islam Asfiyah, dan Dosen Pembimbing Lapangan.
Kelompok KKN-T Surabaya 11 sebelumnya telah melakukan survei lokasi, observasi atau analisis situasi dan masalah pada 23 Februari 2022. Kemudian didapatkan hasil bahwa literasi dan numerasi anak masih rendah, bahkan ada yang belum bisa membaca. Padahal membaca sangat penting dalam memperoleh informasi. Selain itu, kecakapan literasi juga sangat berkaitan dengan kapasitas sumber daya manusia demi kehidupan yang berkualitas.
Mengacu pada hasil survei tahun 2019 yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA) yang dirilis oleh Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) bahwa tingkat literasi dan numerasi masyarakat Indonesia tergolong sangat rendah atau berada di 10 negara terbawah.
Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa KKN-T Surabaya 11 mengangkat tema Asistensi Mengajar, program mengajar di TK Islam Asfiyah menjadi program utama mahasiswa Kelompok KKN-T Surabaya 11 dalam meningkatkan literasi dan numerasi pada anak. “Dalam program ini, kami membantu mendampingi tenaga pendidik pada kegiatan belajar mengajar KB, TK A, dan TK B seperti belajar membaca, menulis, berhitung, mengenal benda-benda dan warnanya dalam Bahasa Indonesia dan Inggris, belajar menulis huruf hijaiyah dan angka dalam Bahasa Arab, membedakan perilaku terpuji dan tercela, praktik wudhu dan sholat. Selain itu, ada ekstra kreativitas, seperti belajar menarik kesimpulan dan hikmah dari sebuah cerita, melatihkan keterampilan motorik dengan menggunakan media pasir yang dicetak, meronce, meniup balon, dsb. Tidak hanya itu, kami juga membantu mengajari tenaga pendidik dalam membuat perangkat pembelajaran berupa lembar kerja dengan menyesuaikan tema materi”, kata Kevin selaku ketua kelompok.
“Berdasarkan hasil observasi, dengan diberikan lembar kerja literasi numerasi sebagai penunjang pembelajaran, kemampuan literasi dan numerasi peserta didik semakin meningkat”, kata Adella salah satu mahasiswa. Para guru dan peserta didik merespons dengan baik “Kami senang sekali dan merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKN-T disini dan peserta didik juga lebih semangat, rajin, serta percaya diri selama proses pembelajaran”, kata para guru.