Mohon tunggu...
Syamsul Muarif
Syamsul Muarif Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat sosial kemasyarakatan.

Saya adalah manusia yg merdeka.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Tatanan Sosial Pada Nilai Dasar Perjuangan

18 Februari 2020   03:50 Diperbarui: 18 Februari 2020   04:18 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Pada era saat ini, konteks organisasi menjadi sebuah perkembangan yg pesat di dalam masyarakat Indonesia. Organisasi ini baik dari yg bersifat inferior hingga yg bersifat superior. Perkembangan mereka sudah ada dari Sabang sampai Merauke, dari pusat kota hingga ke wilayah kecil sekalipun.

Organisasi merupakan sebuah wadah yg berisikan orang banyak untuk mencapai tujuan tertentu. Kondisi ini mengacu pada tujuan bersama yg mulia atau biasa disebut misi organisasi.

Organisasi dalam ranah menuju misi tersebut, tentunya harus memiliki arah dan jalan yg lurus, agar dapat sampai pada titik puncak itu dengan bijak. Jalan inilah bila dalam organisasi biasa disebut dengan jalan perjuangan atau jalan ideologis.

Ideologi merupakan kumpulan ide atau gagasan yg berisikan arah dan tujuan yg harus di capai oleh organisasi tersebut. Yang mana, ideologi itu juga dapat diartikan sebagai falsafah hidup bagi setiap anggota organisasi tersebut.

HMI memiliki jalan perjuangan dengan Nilai dasar Perjuangan (NDP). NDP digunakan sebagai kerangka berfikir, dan arah tindakan dalam mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT. NDP terdiri atas 7 bab inti dan 1 bab penutup (kesimpulan). Keseluruhan bab itu ialah, Dasar-dasar kepercayaan, Pengertian-pengertian Dasar Tentang Kemanusiaan, Kemerdekaan (Ikhtiar) dan Keharusan Universal (Takdir), Ketuhanan dan Peri Kamanusiaan, 

Individu dan Masyarakat, Keadilan Sosial dan Keadilan Ekonomi, Kemanusiaan dan Ilmu Pengetahuan dan terahir adalah Penutup (kesimpulan). Kontek perjuangan ini maka tentunya NDP harus mampu bersanding dengan ideologi besar dunia. Konteks mengacu pada sistem ekonomi dan tatanan masyarakat yg di cita-citakan oleh NDP itu sendiri. Masyarakat cita itulah yg bakal menjadi tujuan akhir perjuangan. HMI itu sendiri.

Selanjutnya, pembahasan masuk pada perbandingan ideologi NDP dan beberapa ideologi dunia. Konteks ini kita ambil contoh tentang Kapitalisme dan Komunisme. Kapitalisme dala konteks tatanan sosial menekankan kepada individu sebagai komponen masyarakat untuk dapat hidup secara luas, bebas dan dapat menumpuk kekayaan mereka sebanyak-banyaknya. Gagasan besarnya ialah soal individual, pasar bebas dan percepatan ekonomi pasar. Dalam kapitalisme tidak terlalu menilisik tentang efek kesenjangan sosial yg diciptakan oleh kebebasan tersebut. Adanya kesenjangan sosial inilah yg akhirnya menjadikan masyarakat banyak yg menjadi miskin, dan mengalami keterpurukan.

Perbandingan kedua, adalah komunisme. Komunisme adalah jalan perjuangan dengan menitikberatkan pada perjuangan secara komunal atau bersama-sama. Komunisme mendambakan masyarakat yang memiliki tatanan sosial sama rata sama rasa. Konteks ini berarti segala bentuk kekayaan tersebut harus dinikmati oleh seluruh penduduk / masyarakat secara bersama-sama. Komunisme menekankan pada gerakan sosial yang biasanya disebut revolusi kelas sosial. Mereka beranggapan dengan adanya revolusi sosial ini maka akan tercipta masyarakat tanpa kelas tersebut, sehingga masyarakat akan mendapatkan sebuah tatatan berupa kesejahteraan sosial itu sendiri.

Pada ideologi komunisme secara umum menekankan pada kekayaan komunal, yang mana kekayaan tersebut di kelola oleh negara secara menyeluruh. Jadi, dalam konteks ini komunisme sangat menekankan pada peranan negara dalam mengelola kekayaan bumi untuk masyarakat tersebut.

Pada bahasan selanjutnya, yakni persoalan tawaran NDP sebagai ideologi HMI dalam konsep tatanan sosial. Konsep tatanan sosial ini dijelaskan dalam NDP bab 6, yaitu Keadilan Sosial dan Keadilan Ekonomi.

Pembahasan pertama menyoal tentang keadilan. NDP pada dasarnya sebagai ideologi yg seutuhnya menempatkan Tuhan sebagai puncak perjuangan. Maka hal ini lah juga yg membedakan antara ideologi kapitalisme dan sosialisme itu sendiri, yang mana keduanya meniadakan peran Tuhan sebagai puncak kesejahteraan masyarakat yg mereka inginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun