Rahasia di Balik Viralnya Es Krim Mawar di Kota Nabi

Madinah merupakan kota yang identik dengan harapan dan ketenangan. Di tengah nuansa damai ini, ada satu hal yang tiba-tiba menjadi perbincangan para wisatawan. Bukan kurma, bukan pula abaya yang diburu oleh kaum hawa. Melainkan kuliner unik dengan rasa yang menarik, yaitu es krim mawar Madinah. Lalu, apa yang sebenarnya membuat es krim mawar ini begitu ramai dibicarakan? 

• Sensasi Rasa Mawar yang Khas

Keunikan es krim ini terletak pada rasanya yang jarang ditemui, yaitu aroma khas bunga mawar. Sensasi aroma lembut yang biasanya hadir dalam bentuk wewangian, kini bisa dinikmati melalui rasa es krim yang menyegarkan. Satu cone es krim mawar Madinah dikombinasikan dengan es krim rasa vanila yang turut memanjakan lidah. Perpaduan ini menciptakan kesan tersendiri bagi penikmatnya dan membuatnya ingin kembali mencicipi.

• Penyajian yang Unik

Tak hanya varian rasa mawar yang mencuri perhatian, cara penyajiannya pun penuh kejutan. Penjual kerap menaburkan bunga ke arah pembeli, menyemprotkan parfum mawar, bahkan ada yang menghadiahkan bandana rangkaian bunga mawar. Pertunjukan kecil ini boleh direkam, sehingga pembeli bebas mengabadikannya sebagai bagian dari pengalaman unik untuk dibagikan ke media sosial seperti Instagram atau TikTok. Momen menarik ini pernah dibagikan dalam sebuah konten video dalam akun TikTok @ubepetravel.id.

Gambar pertunjukan saat membeli es krim mawar Madinah (Sumber: @ubepetravel.id)

• Lokasinya Mudah Dijangkau

Keistimewaan lain dari es krim ini terletak pada lokasinya. Kedai es krim ini berdiri tak jauh dari Pintu 339 Masjid Nabawi, salah satu akses yang ramai dilalui jamaah umrah atau haji. Letaknya yang strategis membuat para peziarah mudah singgah setelah beribadah.

Es krim mawar Madinah bukan hanya soal rasa, tapi juga tentang momen. Pengalaman ketika jamaah keluar dari Masjid Nabawi melalui Pintu 339, lalu merasakan kesegaran yang seolah menyatu dengan kedamaian kota suci. Momen ini merupakan potongan kecil dari perjalanan besar, yang membuat kisah kunjungan religius di kota Nabi semakin tak terlupakan.