Mohon tunggu...
Syaiful Bahri
Syaiful Bahri Mohon Tunggu... -

Syaiful Bahri, lahir di Sumenep, Madura, Jawa Timur, 11 Maret 1991. Kini tinggal di Surabaya dan berhimpun di komunitas ESOK. Sejumlah puisinya termaktub dalam antologi bersama, Teka-Teki tentang Tubuh dan Kematian (IBC, 2010), Antologi 100 Puisi Ibu (Satriowelang Publisher, 2011) dan Mengejar Matahari (2011).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Kenapa Setiap Penulis Harus Membuat Blog?

13 April 2012   19:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:38 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya suka menulis, setiap hari saya menulis sesuatu yang terpikirkan.

Sayangnya, saya tidak bisa soal pengarsipan. Alhasil, banyak tulisan-tulisan saya yang hilang. Kadang-kadang ditemukan kembali, kadang pula lenyap selamanya.

Saya selalu menyesal ketika artikel saya hilang. Meski pun artikel tersebut belum jadi. Dan, saya sudah melakukan berbagai cara untuk mengarsipkan tulisan-tulisan itu. Tetapi selalu gagal.

Pada tahun 2009, saya dikenalkan Blogspot oleh teman saya. Tidak hanya dikenalkan, tetapi juga dibuatkan segala. Saya senang, walau pun tidak tahu bagaimana cara memakainya.

Setelah "diceramahi", saya pun mengerti bagaimana membuat dan memposting artikel. Kemudian saya sadar bahwa ngeblog adalah cara terbaik mengarsipkan karya-karya saya.

Meninggalkan sejarah hidup pribadi, dan berhubungan dengan penulis-penulis lain. Sekali waktu, mendapat kejutan dengan berinteraksi dan dekat dengan penulis-penulis terkemukan di Indonesia. Semisal dengan Aan Mansyur.  Atau penyair Eko Putra, yang kurang lebih seumuran dengan saya.

Ya, sekarang banyak penulis mempublikasikan karyanya di dunia online. Sebut saja Hasan Aspahani, Aan Mansyur, Djenar Maesa Ayu, Gunawan Moehamad dll. Meski pun tidak terlalu aktif seperti blogger.

Itu sangat menyenangkan. Dan saya kira, Anda akan merasakan hal yang sama dengan saya.

Jika saya tidak ngeblog, mungkin saya tidak akan mendapatkan kesempatan menerbitkan buku antologi puisi bersama. Karena semua penulis di buku antologi puisi bersama tersebut saya kenal melalui blogging. Serunya lagi, saya juga memasarkan buku puisi itu melalui beberapa blog saya.

Saya tidak tahu kenapa, saya menjadi ketagihan ngeblog dan membuat banyak blog. baik menggunakan platform blogspot atau pun wordpress (baru saya gunakan beberapa minggu lalu, lihat saja di sini)

I love blogging. How about you?

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun