Sudah punya agenda di malam pergantian tahun? Mo ngapain, kemana aja. Kayaknya banyak tempat-tempat yang bisa kita tuju untuk merayakan tahun baruan.Â
Bagi yang belum punya agenda, bermuhasabah bisa dijadikan pilihan untuk menatap tahun 2023.
Harus kita sadari bahwa ketika tahun bertambah, itu artinya jatah kita hidup didunia berkurang!
Selama 2022, kesalahan apa yang sudah kita perbuat.
Selama 2022, siapa saja yang jadi sasaran ghibah.
Selama 2022, siapa saja yang tersakiti karena sikap dan perbuatan kita.
Selama 2022, berapa sering kita meninggalkan kewajiban. Berapa sering kita melanggar larangan-Nya.
Muhasabah diambil dari bahasa Arab yang berarti menghisab, menghitung. Muhasabah juga dikenal sebaagi introspeksi diri.
Â
Menurut Saya, muhasabah ini sangat penting karena terkait kehambaan kita kepada Allah, penegasan bahwa kita adalah makhluk yang lemah dan tiada berdaya. Apa yang bisa kita sombongkan? Ilmu, kepintaran, kedudukan, harta benda, anak, keluarga, semuanya milik Allah. Kalau Allah mau ambil seketika? Terserah Allah. Suka-sukanya Allah.
Sejatinya introspeksi ini dilakukan setiap hari, menjelang tidur. Toh tidak ada yang menjamin kalau kita masih hidup disaat pergantian tahun.
Namun kalau belum bisa setiap hari, muhasabah bisa kita lakukan bulanan. Kalaupun belum juga mampu, maka episode tahunan disaat pergantian tahun adalah momentum yang tepat. Baik tahun hijriah ataupun masehi, tentu tidak menjadi masalah. Toh melakukan muhasabah itu, jika lebih sering maka akan lebih baik.
Yang masih punya hutang, muhasabahlah, semoga di 2023 bisa segera lunas.
