Mohon tunggu...
Syafira Shahidah
Syafira Shahidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa aktif di jurusan Sastra Inggris

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kebun Binatang, Solusi bagi Wisatawan Saat Pandemi?

21 Juni 2021   07:00 Diperbarui: 21 Juni 2021   06:59 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Sudah setahun lebih sejak kasus pertama Covid-19 di Indonesia diumumkan namun belum ada penurunan kasus secara signifikan. Salah satu faktor penyebabnya adalah penerapan protokol kesehatan yang tidak seragam di seluruh daerah di Indonesia membuat beredarnya informasi simpang siur dan ke-tidak konsistenan masyarakat dalam pelaksanaannya. Di sisi lain, pemerintah juga berusaha untuk membangun kembali ekonomi terdampak pandemi. Dalam kurun kurang dari satu tahun, pemerintah kembali membuka fasilitas publik seperti pusat perbelanjaan dan tempat wisata. Langkah ini dilaksanakan dengan penerapan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) dan adaptasi kebiasaan baru. Sayangnya, keduanya belum dilaksanakan dengan maksimal.

Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi memberikan dampak tersendiri pada masyarakat, baik ekonomi, fisik, mental, dan lainnya. Salah satu upaya yang dilakukan masyarakat untuk mengatasi keterpurukan adalah dengan berlibur. Walaupun di tengah pandemi, masyarakat Indonesia tetap rutin mengunjungi tempat-tempat wisata di dalam kota maupun di luar kota. 

Beberapa tempat yang menjadi destinasi andalan masyarakat adalah mall, pantai, tempat wisata bersejarah, kawasan hutan, wahana rekreasi dan kebun binatang. Kebun binatang menjadi salah satu destinasi wisata yang masuk opsi wisatawan untuk dikunjungi di masa pandemi. Tempat yang luas dan tiket masuk yang relatif murah menjadi alasan wisatawan untuk berkunjung ke kebun binatang. Selain itu, kebun binatang juga tempat yang ramah bagi anak kecil.

Area kebun binatang yang sangat luas, memungkinkan wisatawan untuk menerapkan protokol kesehatan yaitu salah satunya menjaga jarak minimal satu meter. Kegiatan di kebun binatang juga cenderung lebih sedikit menimbulkan kontak langsung dengan wisatawan lain. Berjalan di area kebun binatang sekaligus mengedukasi diri sendiri seputar satwa dapat menjadi solusi rekreasi dalam berolahraga.

Pada bulan Mei 2020 lalu beredar berita mengenai beberapa kebun binatang di Indonesia yang terdampak pandemi Covid-19, akibatnya banyak binatang yang kekurangan pasokan makanan. Salah satu langkah yang dilakukan oleh pengelola kebun binatang adalah dengan mem-puasa-kan binatang disana. Tentunya hal ini banyak mengundang simpati bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya para pecinta satwa. Berangkat dari peristiwa ini, masyarakat memilih untuk mengunjungi kebun binatang daripada tempat wisata lain. Upaya ini dianggap dapat menjadi jawaban dari ke-dilema-an masyarakat dalam memilih destinasi wisata di masa pandemi seperti saat ini.

Seberapa besar pun potensi yang dimiliki tempat wisata di masa pandemi Covid-19 ini, tentunya masyarakat tetap harus mengutamakan keselamatan bersama. Sinergi pemerintah dan masyarakat di masa pandemi Covid-19 sangat dibutuhkan untuk menghentikan persebaran virus serta membangkitkan kembali kondisi ekonomi yang terpuruk.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun