Mahasiswa KKN kolaboratif yang di tempatkan di kecamatan Ambulu dengan beranggotakan 10 anggota yang berasal dari 4 Perguruan Tinggi terdiri dari Universitas Negeri Jember, Universitas Muhammadiyah Jember, Universitas dr. Soebandi dan Universitas Islam Jember bekerja sama menjalankan program kerja yakni salah satunya berkaitan dengan Validasi Data yang merupakan tugas dari Pemerintah Kabupatem Jember melalui Sistem Aplikasi DTKS
DTKS merupakan sumber data utama pemerintah dalam menetapkan sasaran bagi program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan. Fungsi DTKS ini adalah agar penyelenggaraan kesejahteraan sosial dapat dilaksanakan secara terarah, terpadu, dan berkelanjutan oleh kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan masyarakat.Â
Masyarakat penerima bantuan sosial akan dilakukan pengecekan ulang atau pembaharuan mengenai data-data  yang telah tercantum pada aplikasi DTKS. Hal ini diperintahkan langsung dibawah arahan Bupati Jember, Ir. H. Hendy Siswanto, ST., IPU yang bertujuan agar dengan adaya pendataan ini masyarakat yang menerima bantuan dan terdata oleh sistem, agar dapat diketahui kondisinya masih layak atau tidak sehingga jika terdistribusi bantuan kedepannya nanti lebih terarah dan dapat tersalurkan oleh masyarakat lain yang lebih membutuhkan serta tepat sasaran.Â
Di Kecamatan Ambulu terdiri dari 6 Dusun yakni dusun krajan lor, krajan kidul, bregoh, watu ulo, curah rejo dan sidomulyo. Di 6 dusun tersebut terdapat berbagai macam jumlah RT dan RW didalamnya.Â
Anggota kelompok KKN dibantu perangkat desa dan warga melakukan pendataan, dimana kelompok KKN 33 dibagi menjadi 5 tim dan bertugas di dusun yang berbeda sehingga diharapkan dengan pembagian tersebut dapat mempercepat proses verifikasi dan validasi DTKS.Â
Adanya kerjasama antar mahasiswa kkn kolaboratif dengan berbagai perangkat desa khsusnya ketua RT dan kepala dusun, mempermudah mahasiswa dalam menemukan alamat rumah masyarakat yang datanya terdapat pada sistem.
Anggota KKN Kolaboratif menjalakan kegitan ini dengan mengunjungi rumah warga satu persatu dan melakukan wawancara pada setiap kepala keluarga atau yang terdapat dalam KK, beberapa pertanyaan yang diberikan yaitu aspek demografi, pemenuhan kebutuhan pangan, kebutuhan rumah atau tempat tinggal, kondisi pemenuhan kebutuhan sandang, kebutuhan dasar dan aspek gaya hidup.Â
Tugas mahasiswa sendiri ialah melakukan survei dengan melakukan tanya jawab atau wawancara pertanyaan yang terdapat dalam aplikasi DKTS, yang nantinya untuk proses verifikasi atau layak tidaknya masyarakat dalam menerima bantuan dapat dilakukan atau dilanjutkan oleh pemerintah kabupaten Jember. Survei ini juga memiliki tujuan lain yaitu dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa khususnya di Desa Sumberejo. Yang dalam artian dengan adanya survei ini diharapkan kedepannya dapat terpetakan serta teroganisir masyarakat khususnya yang ada di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu.Â