Mohon tunggu...
Suyadi Tjhin
Suyadi Tjhin Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa

Who Moved My Cheese?

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Karakter, Konsep, dan Kompetensi Pemimpin

20 Januari 2019   08:18 Diperbarui: 20 Januari 2019   09:08 4283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya rasa kita tidak menyangkal lagi bahwa pemimpin adalah satu sosok yang sangat penting dalam sebuah perkumpulan, organisasi, atau negara. Walaupun ada berbagai definisi tentang seorang pemimpin, namun seorang pemimpin adalah seorang yang sangat berpengaruh tidak dapat dipungkiri.  

Satu definisi yang sangat klasik tentang siapa pemimpin itu adalah dari J. Oswald Sanders, Sanders mengatakan bahwa kepemimpinan itu pengaruh, yaitu kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain.   

Beberapa definisi lainnya, Lord Montgomery mendefinikan kepemimpinan sebagai berikut, "Kepemimpinan adalah kemampuan dan kehendak untuk mengarahkan orang...untuk satu tujuan bersama, dan watak yang menimbulkan kepercayaan."   John R. Mott mengatakan pemimpin adalah orang yang dapat menarik orang lain mengikuti dia.  

Truman mengatakan pemimpin adalah orang yang mempunyai kemampuan untuk membuat orang lain suka melakukan sesuatu yang tadinya tidak suka melakukannya. Dengan memperhatikan siapa pemimpin di atas, maka minimal ada 3 hal dalam diri pemimpin yang perlu diperhatikan di dalam kepemimpinan. Ketiga hal tersebut antara lain karakter, konsep, dan kompetensi. 

Karakter

Menurut Tomatala karakter seseorang terbentuk dari sejumlah faktor antara lain genetika, iman atau rohani, dan lingkungan.  Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kharakter ialah sifat-sifat kejiwaan, ahlak, dan budi pekerti; tabiat; watak.  

Menurut saya karakter dapat diubah walaupun sulit, yakni melalui kelahiran baru dan usaha atau latihan atau pembelajaran seseorang untuk berubah.  Kelahiran baru yang dimaksudkan adalah seseorang dibaharui oleh Roh Kudus melalui imannya kepada Tuhan, namun setelah mengalami kelahiran baru  seseorang perlu terus untuk belajar supaya dapat bertumbuh.  

Walaupun Tuhan bisa mengubah seseorang, namun dalam hal karakter perlu adanya usaha atau belajar untuk menuju karakter yang semakin baik atau sempurna.  

atu bagian Firman yang mengingatkan hal ini adalah dari Roma 12: 2, "...tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu," ada dua kata penting di sini adalah kata "berubahlah" adalah aktif --kita yang harus aktif untuk belajar, dan dimana belajar itu adalah berubah; kemudian "pembaharuan budimu" yakni pasif yakni Tuhan yang mengubah kita lebih dulu. 

Konsep

Konsep bisa berbagai macam arti dan makna, dan yang dimaksudkan sebagai konsep seorang pemimpin adalah pemahaman atau gambaran mental tentang seorang pemimpin tentang dirinya sendiri sebagai pemimpin, bawahannya, dan situasi-situasi luar yang ada.  Konsep-konsep ini bisa tercipta melalui latar belakang keluarga, pendidikan, iman, dan lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun