Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Informan yang Dikorbankan dalam "The Informer"

14 Oktober 2019   07:35 Diperbarui: 14 Oktober 2019   09:38 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Film (sumber: aviron pictures)

Film drama berlatar belakang kejahatan ini menunjukkan bahwa sebuah institusi bermartabat, demi ambisi pimpinannya dapat secara sengaja melenyapkan seorang informan yang telah banyak membantu institusi mengungkapkan banyak kejahatan.

Film besutan sutradara Andrea Di Stefano ini berkisah tentang mantan narapidana pada sebuah penjara Bell Hill yang terkenal sebagai tempat dipenjarakannya penjahat kelas kakap. 

Adalah Pete Coslow (Joel Kinnaman) yang demi kebebasannya bersedia menyamar menjadi informan FBI guna mengungkap jaringan narkoba terbesar di New York.

Naasnya, dalam penyamarannya, Pete telah mengakibatkan korban polisi yang sedang menyamar, yang dibunuh oleh tembakan keponakan boss besar penjahat narkoba, Daniel (Arturo Castro). Mengetahui sedang diamati, tokoh penjahat narkoba di New York secara sadis membuang mayat polisi tersebut setelah memotong lidahnya. 

Mengetahui upaya untuk membekuk tokoh penjahat New York asal Eropa Timur terbongkar, Montgomery (Clive Owen)  memutuskan untuk menghabisi Pete, meski mendapat tentangan dari anak buahnya, Wilcox (Rosamund Pike), karena Pete sudah banyak membantunya.

Merasa tidak tega, Wilcox memberitahukan ancaman untuk melenyapkan Pete, agar Pete lebih berhati-hati. Pete segera mengungsikan isterinya Sofia (Anna de Armas) dan puterinya, sedangkan Pete berupaya mengungkap kejahatan pimpinan FBI dengan kembali lagi ke penjara mengikuti permintaan kepala penjahat untuk memegang kendali bisnis narkoba dari dalam penjara.

Pete kembali ke penjara (sumber: Poster Film (sumber: aviron pictures)
Pete kembali ke penjara (sumber: Poster Film (sumber: aviron pictures)

Masalah berkembang menjadi rumit, ketika polisi New York yang menyelidiki kematian polisi yang menyamar, Grens (Common) menengarai Pete telah bekerja sama dengan kepala penjahat narkoba. Padahal Pete kembali ke penjara dengan tujuan melindungi dirinya dan keluarganya dari ancaman kelompok penjahat narkoba.

Dengan bantuan Wilcox dan Grens, akhirnya Pete berhasil mengungkap kejahatan kepala sipir penjara, termasuk pimpinan FBI yang ingin melenyapkannya. Kisah film ini cukup rumit dan berbelit, melibatkan banyak konspirasi yang pelan-pelan dapat diungkapkan oleh Pete.

Pete bersama anggota gang narkoba (sumber: Poster Film (sumber: aviron pictures))
Pete bersama anggota gang narkoba (sumber: Poster Film (sumber: aviron pictures))

Film ini memiliki gaya yang berbeda dengan film-film laga Hollywood, karena dikerjakan dengan gaya Inggris. Tidak dipenuhi tembak-tembakan seru, melainkan justru menampilkan alur cerita yang rumit, saat Pete berupaya memenuhi keinginan boss narkoba, sekaligus mengungkap kecurangan Montgomery. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun